Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memastikan akan memberi dukungan penuh pada pelaku ekonomi kreatif di Surabaya. Terutama anak-anak muda yang menunjukkam talenta dan bisnis baru.
Itu diungkapkan Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya saat menghadiri awarding night acara Creative Community Day 2022 pada Minggu (18/12/2022) malam.
Sejumlah penghargaan diberikan kepada pemenang lomba musik indie kategori mahasiswa/umum dan kategori pelajar, pemenang lomba festival film pendek Surabaya, pemenang Surabaya Startup festival, dan pemenang Surabaya Campus Business Incubator Awareness.
Eri memastikan Pemkot Surabaya akan men-support penuh para pelaku ekonomi kreatif di Kota Surabaya. Karena melihat, para pemuda punya semangat untuk terus mencetuskan startup dan hal-hal kreatif serta baru di Kota Surabaya.
“Malam hari ini kita bisa melihat, ada startup baru, ada penampilan musik dari anak-anak juga, ada yang buat film dan lainnya. Ini menunjukkan bahwa ternyata talenta-talenta muda Surabaya tidak kalah dengan yang ada di luar Surabaya. Kalau ini dipupuk terus, bukan tidak mungkin mereka ini akan menjadi sutradara yang hebat di masa depan,” ujarnya, Minggu (18/12/2022).
Eri mengakui kemampuan luar biasa generasi muda di Surabaya. Dia berharap anak-anak muda mampu terus mengembangkan potensi diri.
Dia juga yakin akan muncul startup-startup, sutradara-sutradara, bahkan musisi-musisi baru dari Kota Surabaya.
“Apalagi, Surabaya ini gudangnya orang-orang yang memiliki talenta, Surabaya ini gudangnya orang-orang yang memiliki kemampuan yang luar biasa. Terus berjuang dan terus semangat untuk bergerak menjadikan diri kita yang terbaik, terus berjuang dan bergerak untuk menjadikan Surabaya lebih baik lagi ke depannya,” imbuh Eri.
Sementara itu, Wiwiek Widayati Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata Kota Surabaya menjelaskan kegiatan Creative Community Day 2022 adalah event gelar karya dan apresiasi terhadap para pelaku ekonomi kreatif Surabaya.
Apresiasi itu terdiri dari berbagai bidang, sub sektor film, musik, seni pertunjukan, kuliner, fashion, kriya, fotografi, dan lainnya.
“Serangkaian kegiatan ini sudah kami gelar selama dua hari, tanggal 17-18 Desember 2022. Dalam acara ini juga digelar pameran, workshop, tampilan seni/budaya, termasu ludruk hingga screening dan bedah film yang melibatkan berbagai stakeholder,” imbuhnya.
Menurut Wiwiek, antusiasme warga Surabaya ikut lomba cukup tinggi. Terbukti, banyaknya jumlah peserta yang mengikuti lomba. Ia berharap, kegiatan ini akan terus membangkitkan ekonomi kreatif di Kota Surabaya.
“Semoga ini menjadi pelecut semangat untuk terus mengembangkan ekonomi kreatif di Kota Surabaya,” pungkasnya. (lta/iss)
NOW ON AIR SSFM 100
