Jumat, 3 Mei 2024

Indonesia Diklaim Kuasai 40 Persen Pasar Ekonomi Digital ASEAN

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
Ilustrasi Ekonomi Digital. Foto: Grafis suarasurabaya.net

Indonesia disebut menguasai sebanyak 40 persen pasar ekonomi digital ASEAN yang mencapai 194 miliar dolar Amerika Serikat (AS) pada 2022 lalu.

Hal tersebut disampaikan oleh Rizal Edwin Staf Ahli Bidang Transformasi Digital, Kreativitas, dan Sumber Daya Manusia Kemenko Bidang Perekonomian dilansir Antara pada Senin (14/8/2023).

“Pada tahun 2022 lalu, nilai ekonomi digital ASEAN mencapai 194 miliar dolar AS di mana Indonesia menguasai 40 persen dari nilai tersebut,” katanya.

Dengan populasi sebesar 679 juta jiwa atau delapan persen dari total penduduk dunia, Edwin berpendapat ASEAN punya potensi pasar yang besar bagi dunia usaha, termasuk ritel.

Konsumen juga sekarang semakin mudah mengakses produk dan jasa karena teknologi informasi dan komunikasi yang telah berkembang.

Hal ini didukung dengan kehadiran e-Commerce dan juga platform perdagangan online.

“Peningkatan penetrasi internet dan penggunaan smartphone menyebabkan perdagangan elektronik berkembang sangat pesat dan menciptakan peluang baru bagi pengusaha dan pelaku bisnis di kawasan ini,” tuturnya pula.

Di sisi lain, pertumbuhan negara-negara ASEAN yang stabil ikut memengaruhi perkembangan sektor ritel.

“Pertumbuhan ekonomi sebagian negara ASEAN berada di atas rata-rata pertumbuhan dunia, yakni 3,1 persen. Malaysia, Vietnam, Filipina, Kamboja, Singapura, dan Indonesia mencatatkan pertumbuhan di kisaran 3,8 sampai dengan 8,7 persen,” ujarnya.

Indonesia juga dinilai ikut berperan dalam menyusun kerja sama perdagangan internasional yang memiliki dampak signifikan.

Adapun perdagangan antarnegara sekarang lebih mudah berkat sejumlah kesepakatan, seperti ASEAN Free Trade Area, dan juga Comprehensive Economic Partnership Agreements (CEPA).

Ekonomi digital Indonesia diproyeksikan mencapai 150 miliar dolar AS atau setara Rp2.333 triliun pada tahun 2025, sehingga berpotensi menjadi instrumen yang mampu memulihkan ekonomi nasional. (ant/bnt/saf/ipg)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Jumat, 3 Mei 2024
29o
Kurs