Minggu, 22 Juni 2025

Rupiah Jumat Pagi Tergelincir 44 Poin Menjadi Rp15.938 per Dolar AS

Laporan oleh M. Hamim Arifin
Bagikan
Ilustrasi. Rupiah. Foto: Freepik

Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Jumat (9/8/2024) diperkirakan turun di tengah naiknya imbal hasil (yield) obligasi Amerika Serikat (AS).

Pada awal perdagangan hari ini, Jumat (9/8/2024) pagi, rupiah dibuka tergelincir 44 poin atau 0,28 persen menjadi Rp15.938 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.894 per dolar AS.

“Rupiah diperkirakan akan melemah terhadap dolar AS yang rebound dan imbal hasil obligasi AS yang naik setelah data klaim pengangguran AS yang lebih kuat dari perkiraan,” kata Lukman Leong analis mata uang, seperti dikutip Antara.

Ia menuturkan imbal hasil obligasi naik dari 3,89 persen ke 4,01 persen sebelum menurun ke 3,98 persen persen saat ini. Klaim pengangguran AS tercatat sebesar 233 ribu, lebih rendah dari perkiraan sebesar 240 ribu.

Investor menantikan data penjualan ritel Indonesia siang ini. Lukman memperkirakan penjualan ritel akan turun -1,7 persen.

Ia memprediksi rupiah hari ini akan bergerak di rentang Rp15.850 per dolar AS sampai dengan Rp16.000 per dolar AS. (ant/ham/faz)

Berita Terkait


Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil di Jembatan Suramadu, Kondisinya Ringsek

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Kecelakaan Truk Tabrak Gardu Tol di Gate Waru Utama

Surabaya
Minggu, 22 Juni 2025
26o
Kurs