
Pemerintah Propinsi Jatim akhirnya mencairkan dana talangan untuk membayar Asuransi Kesehatan Masyarakat Miskin (Askeskin) yang tertunggak, di 5 rumah sakit (RS) di Propinsi Jatim.
IMAM UTOMO Gubernur Jatim pada MARTHA reporter Suara Surabaya, Rabu (25/07) mengatakan, telah menandatangani pencairan dana sebesar Rp 12 milyar dari APBD Propinsi Jatim untuk membayar tunggakan Askeskin.
Ditambahkan IMAM UTOMO dana talangan itu diberikan pada RSU dr. Soetomo, RS Haji Surabaya, RS Jiwa di Surabaya, RSU Syaiful Anwar Malang, dan RSU dr. Soedono Madiun.
Dana talangan itu akan diklaim pada Departemen Kesehatan. IMAM UTOMO juga mempertanyakan kenapa tunggakan dari Maret hingga Juni belum terbayar, sehingga berpengaruh pada cash flow di lingkup RS di Jatim ini.
Depkes sendiri sudah mencairkan dana Rp 7 milyar untuk membayar tunggakan Askeskin pada 5 RS Propinsi. Jumlah total tunggakan dari Askeskin mencapai Rp 84 milyar.
Dampak dari tunggakan yang belum terbayar tersebut, RS kesulitan memenuhi obat pasien. Sejumlah operasi non emergency juga harus ditunda sampai klaim Askeskin dibayar.(yyn)