Rabu, 12 Juni 2024

Gaya Hidup Tidak Sehat Picu Sakit Maag

Laporan oleh Desy Kurnia
Bagikan

Gaya hidup dan pola makan tidak teratur dinilai para pakar kesehatan sebagai pemicu seseorang mengidap penyakit maag. Terlebih bagi mereka yang tinggal di kota-kota besar dengan tuntutan pekerjaan yang cukup tinggi.

Masyarakat, terutama para pekerja dan profesional kerap lupa atau melalaikan asupan makanan yang dibutuhkan tubuh dan mengggantinya dengan makanan lain yang justru jadi penyebab timbulnya asam lambung. Misal gorengan, kopi atau rokok.

Selain itu, secara psikis, rutinitas yang padat dan persaingan kerja yang semakin ketat dapat membuat seseorang berasa tertekan, sedih dan stres. Dalam kondisi itu asam lambung akan keluar secara berlebihan dan dapat melukai lambung.

Wijanarko Lokajaya, Sales dan Marketing Director Kalbe Farma mengatakan, kesadaran masyarakat masih rendah pada kesehatan lambung mereka. Hal ini terlihat dari terus meningkatnya jumlah penderita maag tapi tahunnya.

“Khususnya para profesional muda yang mengalami stres karena pekerjaan dan jarang olah raga. Ini yang menyumbang angka kasus terbanyak,” katanya.

Untuk itu, supaya tidak terkena penyakit ini disarankan menjaga pola makan dan menerapkan gaya hidup sehat. Meski penyakit umum yang banyak terjadi dimasyarakat, maag tidak boleh diremehkan.

Hal ini karena, penyakit maag yang parah akan menyebabkan terjadinya pendarahan pada lambung. Bila pendarahan ini terus terjadi tentunya akan membahayakan jiwa penderitanya.

Apabila sudah terserang maag harus segera diobati, misalnya melalui onat medis, herbal maupun terapi. Meski demikian disarankan berkonsultasi dulu sebelum mengkonsumsinya.

“Ada beberapa kasus maag bisa sembuh dengan obat bebas yang beredar di luar. Namun juga banyak kejadian pengobatan sembarangan justru membuat kondisi semakin kronis hingga menimbulkan kanker saluran makanan,” papar dr. Titong Sugiharto, Ahli Gastrologi RSU Dr. Soetomo Surabaya. (ain/ipg)

Teks Foto:
– Ilustrasi makanan praktis picu sakit maag
Foto: Edoy (blogger)

Berita Terkait

..
Surabaya
Rabu, 12 Juni 2024
29o
Kurs