Jumat, 26 April 2024

Dari Kidung Kartolo Sampai Batu Akik di Festival Kuliner Tunjungan

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
Festival Kuliner Tunjungan 2014. Foto: dindinadiena.blogspot.com

Selain menikmati makanan sambil mendengarkan musik, masyarakat Kota Surabaya juga dapat menikmati Ludruk, kesenian khas Surabaya di Festival Kuliner Tunjungan.

“Ludruk yang akan tampil Kartolo. Kidungnya itu, sambil makan, sambil dengerin Kartolo ngidung, enak toh?,” Kata Yayuk Eko Agustin, Asisten I Sekkota Surabaya Bidang Pemerintahan kepada Radio Suara Surabaya, Sabtu (23/2/2015).

Yayuk memperkirakan, Kartolo akan mulai ngidung sore hari. “Mungkin sore-sore habis maghrib begitu,” katanya. “Enaknya dengerin kidungnya kartolo sambil makan rujak,” kata Yayuk berseloroh.

Acara yang rencananya dimulai pukul 16.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB di Jalan Tunjungan Surabaya akan menyediakan 150 stan yang terdiri dari stan kuliner dan stan UKM. Tidak hanya makanan, akan ada beberapa stan UKM yang menjual berbagai pernak-pernik lainnya.

Ada stan yang berbeda dari tahun sebelumnya. “Di pojok-pojok nanti kita siapkan stan khusus akik,” ujarnya. Yayuk mengatakan, adanya stan itu untuk merespon tren yang saat ini sedang terjadi di masyarakat. “Kan memang sekarang trennya itu,” katanya.

“Jadi sambil makan sambil lihat akik,” tambah Yayuk lalu terkekeh. Masyarakat Surabaya, kata Yayuk, tetap akan menemukan produk UKM lain di Festival Tunjungan. 90 persen stan tersebut, kata Yayuk, tetap merupakan stan kuliner.

Konsepnya tidak seperti bazar, makanan di Festival Tunjungan Surabaya ini dijual secara langsung sesuai harga yang ditentukan penjual tanpa kupon. “Kita juga siapkan tempat untuk temen-temen yang punya hotel dan restoran di sepanjang tunjungan supaya bisa berjualan di sepanjang Jalan Tunjungan,” katanya. (den)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Jumat, 26 April 2024
25o
Kurs