Jumat, 26 April 2024

Dishub Usulkan Relokasi Rel KA Antisipasi Kemacetan Saat Lebaran

Laporan oleh Dwi Yuli Handayani
Bagikan
Ilustrasi

Dinas Perhubungan dan LLAJ provinsi Jawa Timur akan mengusulkan untuk merelokasi rel kereta api.

Wachid Wahyudi Kepala Dinas Perhubungan dan LLAJ Provinsi Jawa Timur pada Radio Suara Surabaya mengatakan, usulan relokasi ini untuk mengantisipasi kemacetan di jalur padat arus mudik dan balik pada lebaran 2016 mendatang.

“Kita mengusulkan untuk relokasi kereta api di jalur double KA. Sekarang masih dalam kajian yang direlokasi jalan atau relnya. Ini sekaligus sebagai bahan evaluasi dan masukan antisipasi kemacetan untuk lebaran tahun 2016 mendatang,” kata dia.

Sementara itu, untuk puncak arus balik di Jawa Timur pada lebaran 2015 diprediksi akan terjadi pada Selasa (21/7/2015).

Kata Wachid, jalur rawan macet yang sebaiknya diwaspadai saat arus balik nanti yakni jalur tengah Guyangan-Caruban. Penyebabnya selain kapasitas jalan yang sudah tidak proporsional ditambah dengan empat perlintasan kereta api.

“Kita sarankan hindari dulu jalur tengah. Pantauan sejak kemarin, beberapa ruas jalan memang sudah terjadi kepadatan,” kata dia.

Kendaraan dari arah Madiun dan Magetan bisa menggunakan jalan alternatif Padangan-Bojonegoro-Lamongan-Gresik-Surabaya. Sedangkan kendaraan yang dari arah Magetan atau Madiun menuju Malang bisa melewati jalur Ponorogo-Trenggalek-Blitar-Malang.

“Selain arus mudik, tahun ini kita juga siapkan angkutan arus balik dengan kereta api dari Bojonegoro menuju Surabaya. Sedangkan kesiapan bus berjumlah 6 ribuan yang siap melayani untuk arus balik,” ujar dia. (dwi/rst)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Jumat, 26 April 2024
31o
Kurs