Minggu, 16 Juni 2024

Dua Lokalisasi di Jatim Masih Bebas Beroperasi

Laporan oleh Fatkhurohman Taufik
Bagikan
Foto: Ilustrasi

Upaya pemerintah Jawa Timur untuk menutup lokalisasi tinggal menyisakan dua lokasi yaitu di Kabupaten Ponorogo dan Kota Mojokerto. Untuk dua lokasi ini, pemerintah mentargetkan bisa ditutup sebelum berakhirnya tahun 2015.

“Untuk yang di Kedung Banteng Ponorogo prinsipnya sudah siap ditutup, kita juga sudah siapkan anggaran Rp400 juta,” kata Soekarwo, Gubernur Jawa Timur, Jumat (20/2/2015).

Pada Selasa (17/2/2015) lalu juga sudah dilakukan rapat koordinasi dengan pemerintah kabupaten Ponorogo untuk menentukan kapan akan dilakukan penutupan.

Sedangkan untuk lokalisasi di Kota Mojokerto, pemerintah Jawa Timur juga telah berkoordinasi dengan Walikota Mojokerto untuk melakukan langkah guna segara melakukan penutupan.

“Saya sudah hubungi Walikota Mojokerto. Biro Kesra juga sudah siap dan bekerjasama dengan kesra Mojokerto untuk merumuskan model penutupannya,” kata dia.

Untuk lokalisasi di Mojokerto ini, memang masih cukup panjang prosesnya karena masyarakat sekitar dan para mucikari masih terus bergerak untuk menentang rencana penutupan.

Meski begitu, sosialisasi dan pendekatan terus dilakukan. “Prinsipnya, semua dana sudah disiapkan oleh provinsi. Model pelatihan dan bantuan modal kami juga sudah siap,” kata dia. (fik/dop/wak)

Berita Terkait

..
Surabaya
Minggu, 16 Juni 2024
27o
Kurs