Jumat, 17 Mei 2024

Vladimir Putin Masih Marah dengan Turki

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Vladimir Putin Presiden Rusia. Foto: Reuters

Rusia akan tetap bekerja sama dengan Amerika Serikat dan mitra-mitra koalisinya dalam memerangi ISIS di Suriah, namun kerja sama itu berada dalam bahaya jika penembakan pesawat Rusia oleh Turki terulang, kata Vladimir Putin Presiden Rusia.

Mengutip Antara, Putin mengaku tetap marah kepada Turki karena merasa dikhianati oleh negara yang dianggap Rusia sebagai sahabat. Hal ini disampaikan setelah bertemu dengan Francois Hollande Presiden Prancis di Kremlin.

Tetapi, Putin akan memerintahkan militer Rusia untuk mengintensifkan kerja sama dengan pasukan Prancis, termasuk pertukaran informasi mengenai target serangan, yang dianggapnya sebagai bagian dari menciptakan koalisi internasional yang lebih luas guna mempersatukan Rusia dan Barat.

“Kami siap bekerja sama dengan koalisi pimpinan Amerika Serikat. Tetapi tentu saja insiden-insiden seperti penghancuran pesawat kami dan kematian prajurit kami sama sekali tak bisa diterima,” kata Putin.

“Dan kami bertahan pada posisi bahwa hal ini tidak boleh terulang, kecuali kita tidak perlu lagi kerja sama dengan siapa pun, dengan koalisi mana pun, dengan negara mana pun,” demikin Putin seperti dikutip AFP.(ant/iss/dop)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Jumat, 17 Mei 2024
32o
Kurs