Jumat, 24 Mei 2024

Pemkot Surabaya Rapatkan Skema Penerimaan Eks Gafatar dari Kalimantan

Laporan oleh Zumrotul Abidin
Bagikan
Ilustrasi logo Gafatar.

Hendro Gunawan Sekda Kota Surabaya mengatakan, saat ini beberapa SKPD Pemkot Surabaya menggelar rapat persiapan skema penerimaan kembali warga Surabaya yang dipulangkan dari Mempawah Kalimantan Barat.

Rapat tertutup yang dimulai pukul 13.00 WIB itu, di antaranya membahas terkait verifikasi identitas dan jumlah warga yang terlibat Gafatar di Mempawah.

“Verifikasi termasuk mencocokkan data dengan Dispendukcapil terkait alamat tinggal mereka,” ujarnya kepada wartawan di sela rapat di lantai II Balai Kota, Jumat (22/1/2016).

Menurut Hendro, verifikasi data alamat juga menyangkut keluarga yang ada di Surabaya. Sehingga jika di antara mereka yang sudah tidak punya tempat tinggal, karena dijual bisa tinggal dulu di tempat keluarganya.

Hendro mengatakan, bila ada warga yang terkena dampak psikologis yang berat, maka bisa didampingi oleh Dinsos dan Bapemas. Sementara untuk yang tidak begitu terdampak psikologis bisa langsung pararel diantarkan ke rumahnya.

Sementara itu, Pemkot juga akan memproses dua anggota PNS di Dinas Pemadam Kebakaran yang terlibat Gafatar ini. Pertama proses akan dilakukan tentang ketidakhadiran kerja selama lebih satu Minggu. “Baru nanti ada proses selanjutnya,” katanya.

Saat ini rapat di Pemkot Surabaya masih berlangsung rapat koordinasi. Begitu juga dengan Nurwiyatno Pj Walikota Surabaya yang juga rapat koordinasi di Provinsi Jatim.

Menurut Hendro, kabar terakhir jumlah warga Surabaya lebih dari 88 dan masih ada penundaan terkait pemulangannya. Terkait penyebabnya pihaknya masih menunggu hasil rapat Provinsi Jatim.(bid/ipg)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Evakuasi Kecelakaan Bus di Trowulan Mojokerto

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Surabaya
Jumat, 24 Mei 2024
27o
Kurs