Minggu, 12 Mei 2024

Pengguna Internet Diperkirakan akan Mejen di Tahun 2018-2019

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan
Ilustrasi

Semakin hari, pengguna intenet semakin banyak. Frekuensi yang digunakan juga semakin penuh bagi mereka menggunakan wireless. Kecuali kalau mereka mau berpindah ke fiber optic.

Demikian disampaikan Henry Subiakto, Staf Ahli Menkominfo Bidang Komunikasi dan Media Massa dalam diskusi membahas telekomunikasi di Jakarta, Sabtu, (26/11/2016).

Untuk itu, Henry setuju kalau ke depan dibangun infrastruktur berupa fiber optic untuk mengatasi penuhnya frekwensi dalam penggunaan internet.

“Saya setuju infrastruktur broadband masa depan kita anak cucu kita itu ada disitu, karena aktifitas anak cucu kita nanti banyak di dunia internet,” ujarnya.

Dia menjelaskan penggunaan internet yang menggunakan frekwensi atau wireless akan terkendala kalau pengguna televisi analog belum berhenti sampai 2018-2019.

“Ini jadi problem. Kalau teman-teman TV analognya belum switch off sampai 2018 atau 2019, ini nanti penggunaan-penggunaan intermet yang menggunakan broadband wireless itu bisa “mejen” atau berhenti. Karena saking penuhnya, kecuali pakai fiber optic. Karena kota-kota besar seperti di Jakarta, Surabaya dan Bandung pengguna internet sudah over atau penuh,” kata Henry.

Tahun 2016 ini saja, menurut dia, pengguna internet/broadband sudah kekurangan hampir 70 Mhz. Tahun 2020 nanti akan kekurangan 500 Mhz, yang berarti akan terjadi defisit.

“Seperti juga mobil di jalan, semakin banyak akan terhenti laju mobil tersebut,” ujar dia.(faz/iss/ipg)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Minggu, 12 Mei 2024
28o
Kurs