Sabtu, 11 Mei 2024

Prosesi Serah Terima Jaga Istana Kepresidenan Potensi Wisata

Laporan oleh Tito Adam Primadani
Bagikan
Jokowi Presiden mendampingi Abdel Fatah al-Sisi Presiden Mesir saat memeriksa jajar kehormatan, di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (4/9/2016). Foto : setkab.go.id

Prosesi dan tata upacara pergantian pasukan jaga Istana Kepresidenan, di Jakarta, berpotensi menjadi obyek wisata. Upacara alih jaga Istana Kepresidenan bukan hal baru, karena sudah ada sejak masa Presiden Soeharto berkuasa dengan nama Apel Senja.

Saat itu, masyarakat bisa menyaksikan dari dekat prosesi pergantian tim jaga Istana Merdeka, di tepi Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat. Selama 24 jam sepanjang tahun –kecuali pada kesempatan resmi dan tertentu lain– jalan ini resmi ditutup dari arus lalu lintas.

Pasukan penjaga Istana Kepresidenan merupakan bagian integral dari Pasukan Pengamanan Presiden Markas Besar TNI, yang dibentuk dan dilaksanakan oleh Detasemen Kawal Istana. Pasukan ini juga merupakan inti personel Polisi Militer TNI, yang menjaga semua Istana Kepresidenan.

Bagi masyarakat umum, kehadiran mereka sangat mudah ditandai, dengan seragam khas merah-putih dan senapan jaga dari seri M-16 yang dikelir warna krom.

Seragam upacara Paspampres Markas Besar TNI ini diilhami seragam tentara jaman Mataraman Jawa. Karya tersebut merupakan karya dari tangan seorang sipil yang juga perancang mode, yaitu Samuel Wattimena.

Bey Machmudin Kepala Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden dalam siaran pers Jumat (15/7/2016), mengatakan seremoni pergantian pasukan jaga Istana Kepresidenan itu kegiatan rutin Pasukan Pengamanan Presiden Markas Besar TNI.

Seremoni militer resmi itu digelar pada hari Minggu kedua tiap bulan dan dimulai pukul 08.00 WIB, di halaman depan Istana Merdeka.

Di banyak negara, prosesi pergantian jaga istana raja atau istana kepresidenan ini lumrah “disuguhkan” kepada publik. Misalnya pada Her Majertys Guard Troop yang setiap saat diincar turis untuk diabadikan di Istana Buckingham, London. Prosesi ini sangat ditunggu-tunggu wisatawan, dengan segala macam satuan pasukan dengan seragamnya yang masih bernuansa abad Victorian dan tradisi yang terus dipelihara. Juga saat pasukan pengawal Istana Kerajaan Swedia berganti jaga di mana istana itu berada, di kawasan Gamlastan, Stockholm. (ant/tit/ipg)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Sabtu, 11 Mei 2024
32o
Kurs