Jumat, 26 April 2024

Menhub Resmikan Kedatangan Kapal Peti Kemas Terbesar

Laporan oleh Dwi Yuli Handayani
Bagikan

Budi Karya Sumadi Menteri Perhubungan bersama Elvyn G Masassya Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia II (IPC) menyambut kedatangan Kapal CMA CGM Otello berkapasitas 8.238 TEUs yang bersandar di dermaga Jakarta International Container Terminal, Minggu (23/4/2017).

IPC menyambut kedatangan kapal besar milik perusahaan pelayaran asal Prancis, Compagnie Maritime dAffretement-Compagnie Generali Maritime (CMA-CGM) untuk pertama kalinya pada 9 April lalu. Kerja sama ini melayani pelayanan baru bernama Java South East Asia Express Services atau “JAX Services, yang akan melayani rute Tanjung Priok, Jakarta ke West Coast, Los Angeles dan Oakland, Amerika Serikat, dengan sistem sandar minggu secara rutin (weekly call).

Total bongkar muat selama tiga pekan yang terus meningkat dengan angka rata-rata 2.100 TEUs menunjukkan adanya tanggapan positif dari para pengguna jasa kepelabuhanan yang merasakan efisiensi biaya logistik pengiriman barang dari Tanjung Priok ke West Coast.

“Kami berterima kasih atas dukungan pemerintah dalam usaha-usaha yang kami lakukan untuk meningkatkan koneksi logistik dan maritim di Indonesia,” ujar Elvyn dalam keterangan pers yang diterima Antara.

Elvyn berharap hadirnya kapal peti kemas terbesar pertama di Indonesia itu dapat memicu hadirnya kapal besar lain untuk singgah di Tanjung Priok, sehingga sejalan dengan misi pemerintah, pelabuhan yang berlokasi di utara Jakarta itu dapat berkompetisi dan menjadi salah satu pelabuhan transshipment di kawasan Asia Tenggara

IPC berkomitmen terus memperbarui dan meningkatkan pelayanan jasa kepelabuhan dengan mengubah pelayanan menjadi berbasis IT dan menyempurnakan infrastruktur serta suprastruktur kepelabuhan. Tujuannya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan, sehingga mampu bersaing dengan pelabuhan internasional lainnya.

Komitmen yang sama disampaikan oleh Jean-Yves Duval Senior Vice President CMA CGM Asia yang akan terus mendukung cita-cita Indonesia untuk mengembangkan jaringan maritim secara menyeluruh.

“Pada masa depan kami ingin memulai lembaran komitmen baru bersama IPC dan pemangku kepentingan lain dalam industri maritim Indonesia,” tutur Duval. (ant/dwi)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Jumat, 26 April 2024
29o
Kurs