Trailer Nyemplung Bozem Morokrembangan, Sopir Turut Tenggelam

Sebuah trailer muat kontainer kosong nyemplung (masuk,red) dalam Bozem Morokrembangan setelah menabrak sebelumnya menghantam rolling parafet (pembatas) jalan di Tol Perak, Kamis (12/1/2017).

Sopir truk hingga berita ini diturunkan masih terjebak di dalam kabin yang tenggelam di lumpur bozem. Sehingga belum diketahui bagaimana keadaannya.

Aiptu Soleh Petugas Patroli Jalan Raya (PJR) Tol Jatim 2 yang berada di lokasi menjelaskan, peristiwa jatuhnya trailer itu dia perkirakan sekitar pukul 13.40 WIB.

“Truk ini di tol sempat menabrak barrier tol sebelah kanan, pas di KM 2, lalu selip ke kiri menghantam pembatas. Jarak pembatas yang disenggol dan pembatas yang ditabrak kurang lebih 20 meter. Setelah menabrak pembatas,” ujarnya kepada Radio Suara Surabaya.

Setelah itu, truk ini meluncur dari tol ke bozem dengan ketinggian kurang lebih 12 meter. Meski trailer ini memuat kontainer kosong dan jatuh ke lumpur, tapi bahaya bagi sopir tersebut tidak terelakkan. Jatuh dengan kabin terlebih dulu, sopir itu diduga masih terjebak dalam kabin yang tenggelam di lumpur bozem.

“Teman dari PMK ada yang nyari, terjun langsung. Kami upayakan crane untuk mengangkat trailernya. Karena kabinnya tidak kelihatan, yang kelihatan cuma bak truk sisi kanan dan kontainernya,” katanya.

Soleh juga sempat mengatakan, bak truk tersebut berwarna pink. Dia sempat berpesan, barangkali ada yang merasa memiliki trailer itu agar bisa turut bergabung di lokasi. “Sekarang masih dievakuasi oleh Basarnas, sopir masih di dalam kabin dan belum bisa dievakuasi,” ujar Soleh.(den/rst)