Kamis, 25 April 2024

Dewan Pers Terapkan Kode QR Media Terverifikasi pada 2019

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
Yosep Adi Prasetyo Ketua Dewan Pers usai menjadi pembicara di Lokakarya Jurnalistik yang diselenggarakan Aliansi Jurnalis Independen, Jumat (11/5/2018). Foto: Denza suarasurabaya.net

Dewan Pers akan mulai menerapkan Kode QR untuk media massa terverifikasi pada 2019 mendatang.

Jumlah media massa di Indonesia saat ini, sesuai data perkiraan Dewan Pers mengalami perkembangan pesat.

Yosep Adi Prasetyo Ketua Dewan Pers mengatakan, jumlah media massa di Indonesia saat ini diperkirakan mencapai 47 ribu.

“Padahal, dulu, 1980-an, jumlah media massa cuma 180-an,” ujarnya di Lokakarya Etik dan Profesionalisme Jurnalis: Profesionalisme Jurnalis Menghadapi Hoax, di Surabaya, Jumat (11/5/2018).

Data perkiraan jumlah media terakhir dari Dewan Pers menunjukkan, ada sekitar 2.000 media massa cetak di Indonesia. Baru 321 di antaranya yang terverifikasi Dewan Pers.

Sedangkan media massa elektronik, jumlah Radio di Indonesia diperkirakan sebanyak 647, sedangkan media televisi sebanyak 523.

Jumlah media massa siber atau online sekarang ini diperkirakan mencapai 43.300 media. Jumlah yang terverifikasi Dewan Pers baru 168.

Ketua Dewan Pers yang akrab disapa Stanley mengatakan, jumlah inilah yang menjadikan masyarakat semakin selektif memilih media massa.

“Tapi masyarakat kesulitan kalau tidak ada patokan yang jelas. Terutama membedakan media berpotensi memberitakan hoaks. QR Code fungsinya untuk ini,” ujarnya.

Kode QR, kata Stanley, akan diterapkan supaya masyarakat bisa membedakan mana media massa terverifikasi dan mana yang tidak.

Pada penerapannya, kode QR akan memunculkan informasi mengenai media bersangkutan ketika dipindai dengan ponsel pintar.

Informasi yang muncul adalah alamat dan nomor kontak perusahaan media tersebut. Penerapan Kode QR ini terutama untuk media cetak dan siber.

Sedangkan untuk radio dan televisi, Dewan Pers berencana menerapkan jingle khusus untuk membedakan bahwa radio atau televisi itu sudah terverifikasi.

Wacana ini, kata Stanley, sudah dia sosialisasikan saat Hari Pers Nasional. Mengenai masih adanya masyarakat yang belum mengetahui hal ini, dia mengatakan, “bertahap.”(den/dwi)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Kamis, 25 April 2024
26o
Kurs