Sabtu, 4 Mei 2024

Pakde Karwo: Telur Busuk ya Diganti

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
Soekarwo Gubernur Jawa Timur. Foto: Dok. suarasurabaya.net

Sejumlah warga Kabupaten Jombang penerima manfaat Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) mendapatkan telur yang sudah busuk dan dihinggapi ulat, Minggu (25/11/2018).

Soekarwo Gubernur Jawa Timur menegaskan, tentu saja telur itu harus diganti. “Telur busuk, ya gimana. Ya, diganti,” katanya kepada wartawan di Kampus C Unair, Senin (26/11/2018).

Dia mengatakan, produksi telur di Jawa Timur saat ini sudah lebih dari kebutuhan masyarakat Jawa Timur. Dengan demikian harga telur di Jatim saat ini sudah bagus.

“Harganya Rp21-22 ribu ongkos produksinya Rp17 ribu. Jadi ini bagus, sudah endak ada demonstrasi lagi. Karena kemarin, kan harga jagung naik. Biaya pakan ternak naik, sekarang harganya sudah stabil,” katanya.

Sebelumnya, temuan telur busuk dan tidak layak konsumsi yang terjadi di Kabupaten Jombang, Jawa Timur dikeluhkan agen dan keluarga penerima manfaat BPNT.

BPNT berupa beras dan telur ini disalurkan untuk 100.561 KPM Jombang pada pertengahan November ini. Paket telur busuk itu ditemukan di Desa Morosunggingan, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang.

Dinas Sosial Kabupaten Jombang mengakui adanya keluhan warga soal paket BPNT telur busuk dari warga penerima manfaat.

Dinsos pun mempersilahkan agen BPNT memilih sendiri supplier telur yang akan diberikan kepada KPM.(den/dim/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Kurs
Exit mobile version