Seorang Pelaku Perampokan Kayu Diringkus, Lima Lainnya Buron

Unit Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya menangkap seorang dari enam pelaku perampokan truk bermuatan kayu di Tol Romokalisari beberapa waktu lalu.

Iptu Bima Sakti Kanit Resmob Polrestabes Surabaya mengatakan, seorang pelaku yang ditangkap itu bernama Muhammad Syair (36), warga Jalan Dewi Sekardadu, Kelurahan Ngargosari, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik. Sedangkan lima pelaku lainnya yang belum tertangkap diketahui berinisial SM, RB, AL, RK dan SN.

“Kami tangkap seorang pelaku ini di Jalan Panglima Sudirman Gresik,” terang Bima Sakti, Rabu (6/11/2019).

Bima menjelaskan, seorang pelaku ini berperan membawa kabur truk ke arah Bangkalan, Madura dan menjual sebagian kayu hasil rampokan. Kata Bima, saat ini timnya masih menyebar ke beberapa kota yang disinyalir menjadi tempat persembunyian kelima pelaku lainnya.

“Satu pelaku ini berperan membawa kabur truk ke Bangkalan, Madura, dan menjual sebagian kayu yang diangkut truk tersebut,” jelas Alumnus AKPOL tahun 2013.

Sebelumnya, perampokan itu terjadi sekitar pukul 21.00 WIB, Rabu 23 Oktober 2019. Nyoman Suwarnata (35), warga asal Desa Gores, Kecamatan Gerokak, Kabupaten Singaraja, Bali seorang sopir truk Isuzu bernopol DK 8369 QW, diikat tangannya dan dilakban matanya kemudian dibuang di persawahan Lamongan.

Setelah berhasil menyelamatkan diri, Suwarnata melapor ke Polrestabes Surabaya pada Rabu (23/10/2019). Setelah melakukan penyelidikan, Bima dan timnya kemudian berhasil mengidentifikasi para pelaku dan menangkap seorang di antaranya.

Sementara itu, tersangka Syair mengaku melakukan aksi tersebut karena terdesak kebutuhan sehari-hari. Dia diberi bahian Rp2 juta dalam aksi perampokan itu.

“Sebelum truk dijual, saya sudah diberi uang oleh AL (otak komplotan) sebesar Rp 2 juta. Ya uangnya buat minum saja,” aku Syair di depan polisi. (bid)