Kamis, 25 April 2024

Cegah Covid-19, PPN Distribusikan Ribuan Alat Pelindung Diri untuk Awak Mobil Tangki

Laporan oleh Iping Supingah
Bagikan
Mobil tangki Pertamina disemprot disinfektan untuk antisipasi penyebaran Covid-19. Foto: Istimewa

Di tengah Pandemi Covid-19 yang terjadi di Indonesia saat ini, Pertamina Patra Niaga (PPN) tetap memprioritaskan keselamatan dan kesehatan pekerjanya. Sejumlah pekerja PPN tetap harus bekerja untuk menjaga kelangsungan bisnis perusahaan dalam upaya untuk menjaga kelangsungan energi nasional. Dengan tanggung jawab yang besar tersebut, PPN tetap memastikan kesehatan dan keamanan mitra kerjanya.

Nina Sulistyowati Direktur Utama Pertamina Patra Niaga mengatakan, dengan penyebaran virus corona atau Covid-19 yang semakin meluas, PPN memberikan perhatian khusus pada keselamatan Awak Tangki Mobil (AMT) di 27 Fuel Terminal (FT) yang dikelola oleh mitra perusahaan. Perusahaan berperan aktif membekali AMT dengan memberikan masker, hand sanitizer, sarung tangan, multivitamin, dan disinfektan kepada AMT yang bertugas di 27 lokasi FT.

Lokasi depot tersebar dari mulai daerah Plumpang, Tanjung Gerem, Cikampek, Bandung, Padalarang, Tasikmalaya, Balongan, Rewulu, Maos, Pengapon, Tegal, Boyolali, Cilacap, Surabaya, Malang, Camplong, Tuban, Madiun, Banyuwangi, hingga Lombok.

Tercatat total ada 6.083 potong masker, 208 liter hand sanitizer, 6.535 pasang sarung tangan, 5.509 butir vitamin, dan 85 liter disinfektan yang sudah didistribusikan.

Para Awak Mobil Tangki (AMT) yang menerima alat pelindung diri untuk mencegah penyebaran Covid-19. Foto: Istimewa

“Pertamina Patra Niaga siap jika harus menambah jumlah masker, hand sanitizer dan multivitamin kepada mitra kami.  Keselamatan AMT menjadi prioritas kami sehingga kenyamanan kerja tetap menjadi yang utama,” kata Nina seperti dalam siaran pers yang diterima suarasurabaya.net, Kamis (2/4/2020).

Nina menambahkan, sejak awal 2020 hingga pertengahan Maret, dari 27 Fuel Terminal (FT) atau Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM), PPN telah mendistribusikan sekitar 6,1 Juta KL bahan bakar minyak (BBM).

“Di tengah kondisi sulit saat ini, Pertamina Patra Niaga tetap bekerja maksimal dalam mendistribusikan bahan bakar minyak sehingga masyarakat tidak perlu mengkhawatirkan kemungkinan terjadinya kelangkaan bahan bakar minyak,” ujarnya.

Pasokan BBM yang terjaga memiliki kontribusi yang sangat besar dalam menjaga roda perekonomian nasional, terutama pergerakan bahan-bahan pokok yang dibutuhkan oleh masyarakat. Meskipun sebagian besar masyarakat Indonesia kini sudah mulai banyak yang melakukan aktivitas bekerja, belajar maupun beribadah dari rumah, kebutuhan bahan pokok tetap normal.(ipg)

 

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Kamis, 25 April 2024
26o
Kurs