Jumat, 1 November 2024

DPR Bentuk Satgas Lawan Covid-19

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan
Konferensi pers Launching Satgas Lawan Covid-19 di Lobby gedung nusantara III, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (9/4/2020). Foto: Istimewa

DPR RI membentuk Satgas Lawan Covid-19 yang anggotanya terdiri dari lintas partai. Satgas ini nantinya akan bertanggung jawab kepada Ketua DPR RI.

Hal ini disampaikan Sufmi Dasco Ahmad Wakil Ketua DPR dalam konferensi pers Launching Satgas Lawan Covid-19 di Lobby gedung nusantara III, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (9/4/2020).

“Satgas Lawan Covid-19 dibentuk oleh anggota DPR lintas partai dan bertanggungjawab kepada ketua DPR RI,” ujar Sufmi.

Menurut dia, Satgas ini membantu pemerintah dalam mempercepat penanganan Covid-19 ditiap-tiap daerah.‎

Sedangkan tujuan dari dibentuknya Satgas ini, kata Sufmi, adalah menyambungkan pengusaha lokal atau donatur lokal untuk membantu memenuhi kebutuhan rumah sakit atau Puskesmas di daerah tersebut

Sufmi menegaskan kalau pembentukan Satgas ini juga tidak menggunakan anggaran negara, tetapi dari iuran para anggota DPR.

“Pembentukan Satgas Lawan Covid-19 ini tidak menggunakan anggaran dari DPR RI tetapi memakai anggaran iuran dari anggota DPR RI. Anggota DPR RI akan bergotongroyong ikut membantu menyumbang di daerah masing masing melalui Satgas Lawan Covid-19,” jelasnya.

Mekanisme kerja dari Satgas ini, menurut Sufmi, dilakukan melalui aplikasi atau website satgaslawancovid19.com yang nantinya akan terhubung dengan 682 rumah sakit yang ditunjuk oleh pemerintah secara resmi serta puskesmas-puskesmas.

“Apabila membutuhkan alat kesehatan mereka bisa mengisi form yang terintegrasi dengan aplikasi kementerian kesehatan untuk kebutuhan minimal tiga bulan ke depan,” kata dia.

Kata dia, website yang terintegrasi dengan aplikasi dari kementerian kesehatan ini tujuannya adalah untuk mempermudah kontrol terhadap barang-barang yang telah dipenuhi.

Tim Satgas kemudian akan bekerjasama dengan para pengusaha lokal atau donatur lokal yang dapat masuk website untuk melihat kebutuhan rumah sakit-rumah sakit rujukan dan puskesmas-puskesmas yang berdomisili di tempat para pengusaha atau donatur lokal tersebut berdomisili.

Menurut dia, Satgas ini juga bekerja dalam upaya memutus atau mem bypass mata rantai birokrasi agar bantuan dan dukungan dapat cepat langsung ke sasaran.

Sebagai catatan, kata Sufmi, satgas lawan Covid-19 ini tidak menerima sumbangan dalam bentuk uang, tetapi sumbangan dalam bentuk alat kesehatan, masker, Alat Pelindung Diri (APD), ventilator serta alat pendukung medis lainnya yang akan langsung didistribusikan ke rumah sakit rumah sakit rujukan dan puskesmas-puskesmas yang ada.

“Satgas Lawan Covid-19 ini akan berkoordinasi dan bekerjasama dengan Instansi terkait khususnya kementerian kesehatan dan Badan Nasional Penaggulangan Bencana (BNPB),” pungkas Sufmi. (faz/ang)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Teriknya Jalan Embong Malang Beserta Kembang Tabebuya

Bunga Tabebuya Bermekaran di Merr

Kebakaran Pabrik Plastik di Kedamean Gresik

Surabaya
Jumat, 1 November 2024
27o
Kurs