ITS 5G Experience Center Diharap Buka Peluang Kerja Baru

Masih dalam rangkaian Dies Natalis ke-61, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) meluncurkan ITS 5G Experience Center, Kamis (16/9/2021).

ITS 5G Experience Center yang dikembangkan bersama Nokia dan Indosat Ooredoo berlokasi di Gedung Pusat Robotika, Kawasan Science Technopark (STP) ITS.

Selain yang pertama di Indonesia, ITS juga merupakan kampus pertama yang mempunyai 5G Experience Center.

Sandiaga Salahuddin Uno Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI menghadiri acara itu menyampaikan dukungannya.

Sandiaga berharap inovasi ini dapat membuka peluang lapangan kerja baru.

“Penciptaan teknologi harus diimbangi pemerataan di seluruh wilayah Indonesia,” ujar Sandi.

Pendirian ITS 5G Experience Center ini juga mendapat dukungan dari Nadiem Anwar Makarim Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Menristekdikti) RI.

Nadiem turut menyampaikan sambutan secara virtual melalui aplikasi video conference.

“Dengan hadirnya teknologi ini, perkembangan pendidikan di Indonesia bisa semakin maju dan mendukung proses merdeka belajar,” katanya.

Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa Timur juga mengapresiasi perkembangan teknologi ini dan percaya bahwa inovasi ini mampu menyejahterahkan masyarakat.

Turut hadir dalam peresmian itu Jari Sinkari Duta Besar Finlandia untuk Indonesia dan Dr Ir Ismail MT Direktur Jenderal Sumber Daya Perangkat Pos dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo).

Pada kesempatan yang sama, Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng Rektor ITS berharap, munculnya inovasi-inovasi baru bisa dimanfaatkan sepenuhnya untuk kemanusiaan.

“Pembukaan 5G Experience Center baru ini merupakan capaian luar biasa bagi ITS dan Surabaya. Harapannya, ITS dbisa menjadi center of humanity sesuai tagline kami tahun ini: Advancing Humanity,” ujarnya.

Sementara itu, Dr Ir Endroyono DEA Manajer Kawasan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Robotika ITS sekaligus Person in Charge (PIC) program pengembangan 5G Experience Center di ITS menjelaskan, area ini adalah wadah pengembangan calon pelaku transformasi digital dan menjadi pusat inovasi teknologi dan penerapan TIK di era 5G ke depan.

Fasilitas ini akan fokus menyediakan pendidikan, pengembangan, dan kemampuan pengujian di bidang 5G, dalam rangka membantu memperkuat talenta digital lokal.

Selain itu juga untuk mempercepat pengembangan konten dan use case 5G lokal, dan mendorong pembangunan ekonomi dengan memanfaatkan keunggulan teknologi 5G.

Pusat inovasi ini dilengkapi dengan wahana untuk pengenalan teknologi 5G (center of knowledge), tempat pengembangan aplikasi, dan use case untuk para mahasiswa dan startup binaan ITS (center of creativity).

Selain itu area ini juga bisa menjadi pelengkap proses edukasi, pelatihan, dan sertifikasi (center of excellence).

Selain peresmian ITS 5G Experience Center, kolaborasi antara perguruan tinggi dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) ini turut melahirkan tiga penandatanganan kerja sama.

Yaitu pengembangan virtual technopark, Memorandum of Action (MoA) joint development Internet of Things (IoT) service, dan Memorandum of Understanding (MoU) pengembangan 5G Experience Center.

Keberlanjutan dari inovasi 5G Experience Center ini ditandai proyek bertajuk Next Generation ICT Inovation Center (NG-ICT-IT).

Proyek ini ditujukan sebagai pusat inovasi baru bidang telekomunikasi mulai 5G, 6G, hingga berbagai teknologi baru termasuk autonomous vehicle.

ITS bersama Oulu University, Nokia, dan Indosat Ooredoo terus mengembangkan jaringan 5G sebagai solusi penerapan kemudi otonom.

5G Experience Center ini akan menjadi katalisator pengembangan ekosistem 5G di Indonesia dengan terbentuknya Forum 5-IONE (5G – Indonesia Institution of Innovation ITS Indosat Oulu Nokia Ecosystem).

Forum 5-IONE ini berhasil membuat dua program percontohan di Jawa Timur untuk pembuatan use case 5G dengan cetak biru untuk konseptualisasi dan pengembangan Smart City & Smart Corridor untuk kota Surabaya dan Jember.

Terciptanya program 5-IONE akan memberikan kontribusi positif bagi perkembangan generasi muda dan mahasiswa ITS dalam memberikan akses terhadap fasilitas dan komunitas penelitian dan pengembangan global.

Selain itu juga dalam menyediakan program sertifikasi untuk menjadi authorized ahli 5G profesional, serta menyediakan saluran untuk pengembangan karir dan kewirausahaan global.

Pada perhelatan yang bersamaan dengan peluncuran layanan 5G komersial di Surabaya oleh Indosat Ooredoo ini, juga dihadiri beberapa petinggi dari Indosat Ooredoo dan Nokia.

Antara lain Vikram Sinha Director and Chief Operating Officer Indosat Ooredoo, KP Goh President Director Nokia Indonesia, perwakilan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember, dan beberapa pejabat lainnya.(tok/den)