Meski Pendonor Meningkat Empat Kali Lipat, Stok Plasma Konvalesen Masih Kurang

Muhajir Effendy Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) mengeklaim, jumlah penyintas Covid-19 yang mendonorkan plasma konvalesen meningkat empat kali lipat.

Menurutnya, peningkatan empat kali lipat itu terjadi setelah Maruf Amin Wakil Presiden meluncurkan Gerakan Nasional Donor Plasma Konvalesen beberapa waktu yang lalu.

“Ada kenaikkan empat kali lipat dibanding sebelum ada gerakan nasional. Pasien yang antre juga turun,” katanya setelah meninjau donor plasma konvalesen di Kantor PLN UID Jatim, di Surabaya, Selasa (16/2/2021).

Muhadjir menekankan Plasma Konvalesen berperan signifikan meningkatkan kesembuhan pasien Covid-19. Bahkan, menurutnya tingkat kesembuhan dengan plasma darah itu mencapai 100 persen untuk gejala ringan dan sedang.

Sebab itulah Muhajir minta petugas kesehatan tidak menunda-nunda pemberian plasma konvalesen terhadap pasien Covid-19. Tidak menunggu pasien mengalami gejala berat.

“Jangan ditunggu sampai berat baru dikasih plasma. Apalagi sudah kritis. Karena kalau sudah kritis itu kemungkinan sudah tidak ada manfaatnya lagi plasma itu,” ujar Muhajir.

Meski jumlah pendonor meningkat, Muhajir mengakui jumlah persediaan Plasma Konvalesen masih sangat kurang dibandingkan dengan pasien yang membutuhkan.

Pada hari yang sama, Muhadjir juga melakukan kunjungan kerja ke Kantor Palang Merah Indonesia (PMI) Surabaya. Setelah memberikan penghargaan, dia sebutkan jumlah persediaan plasma konvalesen.

“Stok secara nasional saat ini 159 kantong dengan berbagai jenis golongan darah. Yang antre, nasional, 626 orang. Yang sudah berhasil dibagikan lebih dari 17 ribu orang,” ujarnya.

Salah satu faktor yang menyebabkan masih kurangnya jumlah plasma konvalesen ini karena tidak semua penyintas Covid-19 bisa mendonorkan plasmanya. Ada kriteria yang perlu dipenuhi.

Faktor golongan darah juga menjadi penentu. Karena faktor inilah tidak semua pasien Covid-19 yang membutuhkan dengan mudah bisa mendapatkan plasma konvalesen. Golongan darahnya harus sesuai.

Sebab itulah, Muhadjir kembali mengingatkan para penyintas Covid-19 agar tetap bersedia datang ke PMI atau rumah sakit yang sudah menyediakan fasilitas donor konvalesen.(den/iss)