Kamis, 28 Maret 2024
Pakar Tegaskan Vaksin Sinovac Bisa Tangkal Corona Jenis Baru B117 - Suara Surabaya

Pakar Tegaskan Vaksin Sinovac Bisa Tangkal Corona Jenis Baru

Laporan oleh Agustina Suminar
Bagikan
Salah satu wartawan yang mendapat vaksinasi di Kantor Pemprov Jatim, Sabtu (27/2/2021). Foto: Istimewa

Prof Yuwono Pakar Biomolekuler Universitas Sriwijaya menegaskan vaksin Sinovac yang sedang digunakan di Indonesia bisa diandalkan untuk menangkal virus corona B117 karena mengandung virus utuh.

“Virus utuh artinya reaksinya utuh, sedangkan varian B117 berasal dari mutasi protein S (salah satu bagian virus COVID-19), jadi vaksin Sinovac bisa mengatasi mutasi-mutasi virus COVID-19,” kata Prof Yuwono di Palembang, Rabu (10/3/2021).

Menurutnya vaksin Sinovac bereaksi ke seluruh tubuh, sehingga reaksi B117 akan langsung diatasi vaksin buatan China itu ketika masuk ke dalam tubuh seseorang sama seperti jika COVID-19 masuk ke dalam tubuh.

Para ahli juga meyakini varian B117 tidak mempengaruhi efektifitas vaksin Sinovac, kata dia.

Kandungan utuh virus di dalam vaksin tidak lepas dari penggunaan teknologi yang dilakukan China, berbeda dengan vaksin Pfizer yang hanya mengandung RNA virus sehingga masih dipertanyakan efektifitasnya.

Oleh karena itu ia meminta masyarakat ikut berpartisipasi dalam program vaksinasi COVID-19 yang saat ini telah mencakupi hampir tiga juta orang di Indonesia, selain untuk mencegah B117 juga agar kasus baru COVID-19 bisa terus ditekan.

Seperti kasus aktif COVID-19 di Sumsel yang menunjukkan penurunan hampir 50 persen dalam beberapa pekan terakhir, meskipun belum ada penelitian terkait dampak vaksin dan penurunan kasus namun menurutnya itu sudah kabar baik bagi penanganan COVID-19 di Sumsel.

Selain itu Prof Yuwono mengimbau masyarakat tidak panik menghadapi B117 yang telah terdeteksi masuk ke Indonesia khususnya Sumsel, sebab varian itu tidak lebih berbahaya dari COVID-19.

“Tidak perlu heboh dengan B117, karena kita semua seharusnya sudah dewasa menghadapi informasi-informasi terkait virus, yang penting protokol kesehatannya dilaksanakan dan ditingkatkan lagi,” ujar Prof Yuwono yang juga Dirut RS Pusri Palembang itu seperti yang dilansir Antara.

Meski diduga lebih cepat menular dibanding COVID-19, namun ia menyebut para ahli yakin gejala yang ditimbulkan B117 lebih ringan sehingga proses penyembuhanya juga lebih cepat.

“B117 asalnya dari Inggris, kalau virusnya berbahaya harusnya Liga Inggris sudah ditutup, tapi faktanya tetap jalan, jadi masyarakat fokus saja ke informasi yang baik-baik,” kataya menambahkan.(ant/tin)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil Porsche Seruduk Livina di Tol Porong

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Kamis, 28 Maret 2024
27o
Kurs