Selasa, 10 Desember 2024

Satgas Covid-19 Ingatkan Masyarakat Surabaya Tidak Lengah, di India Kasus Covid-19 Melonjak Drastis

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Statistik kumulatif konfirmasi Covid-19 Kota Surabaya per 12 April 2021. Grafis: lawancovid-19.surabaya.go.id

Saat ini, India mengalami lonjakan drastis kasus Covid-19 hingga disebut adanya gelombang ketiga. dr. Arif Bakhtiar, Sp.P,  Wakil Satgas Covid-19 IDI Cabang Surabaya mengingatkan masyarakat terutama di Surabaya tidak lengah dan tetap mematuhi protokol kesehatan.

“India itu sekarang melonjak drastis kasusnya, dianggap sebagai gelombang ketiga. Padahal mereka banyak yang sudah vaksin. Itu efek masyarakat merasa aman, dan banyak yang melanggar protokol kesehatan,” ujar dr. Arif Bakhtiar kepada Radio Suara Surabaya, Selasa (13/4/2021).

dr. Arif yang juga Dokter Spesialis Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi (Paru) RSUD Dr. Soetomo Surabaya dan RS Unair mengingatkan meski masyarakat telah mendapat vaksin hingga tahap dua, bukan berarti bisa menangkal virus Covid-19.

Masyarakat tetap harus waspada, mematuhi protokol kesehatan dengan tidak melepas masker. Harapannya, vaksin bisa bekerja dengan baik, sehingga meskipun tertular Covid-19, kasusnya tidak berat.

Menilik kasus Covid-19 di Surabaya, saat ini kasusnya sudah menurun. Jumlah orang yang terpapar hanya bertambah 29 dengan total kasus terkonfirmasi 23.000.

Menutup perbincangan, dr. Arif mengingatkan masyarakat agar tidak kelelahan, istirahat cukup, menjaga nutrisi yang baik selama bulan Ramadan dan menjalankan ibadah dengan tetap menjalankan protokol kesehatan.(frh/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Mobil Tabrak Dumptruk di Tol Kejapanan-Sidoarjo pada Senin Pagi

Truk Tabrak Rumah di Palemwatu Menganti Gresik

Mobil Seruduk Warung di Jalan Kedungdoro Surabaya

Surabaya
Selasa, 10 Desember 2024
26o
Kurs