Jumat, 24 Mei 2024

Amnesty International Serukan Israel Segera Setop Tindakan Tak Manusiawi

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Logo Amnesty International.

Kelompok Hak Asasi Manusia Amnesty International pada Rabu (8/11/2023), menyerukan Otoritas Israel segera menghentikan tindakan tak manusiawi kepada seluruh warga Palestina.

Menurut Amnesty, Israel telah meningkatkan penggunaan penahanan administratif terhadap warga Palestina di seluruh Tepi Barat yang diduduki, serta kegagalan menyelidiki insiden penyiksaan dan kematian di dalam tahanan.

“Amnesty International menyerukan otoritas Israel untuk segera membatalkan tindakan darurat tidak manusiawi terhadap tahanan Palestina dan memberi mereka akses segera ke pengacara dan keluarga mereka,” tulis Amnesty dalam pernyataan yang dilansir Antara, Kamis (9/11/2023).

Sementara militer Israel terus melakukan serangan di Gaza, Amnesty International mengatakan kalau tahanan Palestina menjadi sasaran penyiksaan, penahanan sewenang-wenang, dan pelanggaran hak-hak mereka lainnya.

“Mereka juga telah memperluas serangkaian tindakan ‘darurat’ di penjara yang memberi mereka kekuatan tak terkendali untuk meningkatkan perlakuan kejam dan tidak manusiawi terhadap tahanan (warga) Palestina,” kata kelompok itu di platform X.

Kelompok itu menekankan bahwa semua warga Palestina yang ditahan secara sewenang-wenang atau tidak sah harus dibebaskan.

Seperti diketahui, ketegangan di Tepi Barat meningkat sejak 7 Oktober 2023 di tengah serangan militer Israel di Jalur Gaza.

Menurut Kementerian Kesehatan Palestina, setidaknya lebih dari 10 ribu warga Palestina tewas dan ribuan lainnya terluka akibat serangan tentara Israel di wilayah pendudukan sejak pecahnya konflik Gaza.

Kementerian Kesehatan juga menyebut sebelum konflik, jumlah tahanan Palestina di penjara-penjara Israel diperkirakan sekitar 5.200 orang. (ant/and/bil/ham)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Evakuasi Kecelakaan Bus di Trowulan Mojokerto

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Surabaya
Jumat, 24 Mei 2024
28o
Kurs