Jumlah Transaksi SPKLU Indikasikan Pengguna Kendaraan Listrik Jatim Semakin Meningkat

Pemerintah Indonesia terus mendorong warganya supaya beralih dari kendaraan jenis konvensional ke listrik, untuk mengurangi emisi global dan pemakaian gas bumi yang kian menipis.

Meski peralihan kendaraan listrik belum sepenuhnya terlaksana di sejumlah wilayah, namun di Jawa Timur (Jatim) pengendara yang mulai beralih ke energi terbarukan terus bertumbuh.

Hal itu disampaikan Agus Kuswardoyo General Menager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jatim. Dia bilang indikator pengguna kendaraan listrik di Jatim yang terus meningkat, bisa dilihat melalui transaksi di Stasiun Pengisian Kendaraan Listik Umum (SPKLU).

“Kami ada 58 SPKLU di 30 titik lokasi. Tahun 2022 ada 1509 transaksi dengan konsumsi sebanyak 22.488 kWh, sementara tahun 2023 ada 4.206 transaksi dengan konsumsi energi listrik sebanyak 84.565 kWh,” kata Agus waktu ditemui di Car Free Day Taman Bungkul, Minggu (10/9/2023).

Sementara itu Martindar Jalu Respati Senior Manager Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Jatim mengungkap rencana akan menambah SPKLU di wilayah Jatim, seiring dengan meningkatnya pengguna kendaraan listrik.

“Sesuai penelitian, 80 persen masyarakat pengguna kendaraan listrik melakukan pengisian di rumah, 20 persennya di SPKLU. Nah ini yang ingin kita terus tambah,” katanya.

Sebagai informasi, hari Minggu ini PLN menggelar konvoi kendaraan listik dalam semarak Hari Pelanggan Nasional di Taman Bungkul Kota Surabaya.

Konvoi 100 kendaraan listrik yang menggandeng komunitas motor listrik ini, melaju dari kantor PLN Distribusi Jatim di Embong Kaliasin menuju titik finis Taman Bungkul.

Adi Priyanto Direktur Distribusi PT PLN (Persero) dalam kesempatan itu memberikan edukasi kepada masyarakat, tentang kemudahan menggunakan kendaraan listrik yang tanpa polusi.

“Semoga warga Jatim segera bertransisi menggunakan kendaraan listrik dan piranti kelistrikan lainnya karena selain aman, sehat juga mendukung program transisi energi pemerintah,” terang Adi Priyanto. (wld/bil/ham)