Senin, 6 Mei 2024

KJRI Sydney Perkenalkan Pencak Silat di Sekolah Our Lady of Good Counsel Australia

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Konsulat Jenderal RI di Sydney memperkenalkan pencak silat dalam program "Indonesia Goes to School (IGTS)" di Sekolah Our Lady of Good Counsel di Forestville, New South Wales, Australia, Kamis (22/6/2023) Foto : Antara

Konsulat Jenderal RI di Sydney memperkenalkan pencak silat dalam program “Indonesia Goes to School” (IGTS), di Sekolah Our Lady of Good Counsel, Forestville, New South Wales, Australia.

“Ini pertama kalinya pencak silat disertakan di program IGTS sejak mulai diperkenalkan di sekolah dasar dan menengah di NSW, Australia,” ujar Abdul Nazar, Konsul Penerangan, Sosial, dan Budaya KJRI Sydney, melalui keterangan pers yang diterima pada Minggu (25/6/2023).

Melansir Antara, Program IGTS pada Kamis (22/6/2023) diikuti sekitar 80 murid dari kelas 3 dan 4 yang terbagi menjadi 4 kelompok, masing-masing kelompok mengikuti kegiatan tertentu, yaitu lokakarya angklung, story telling dalam dua bahasa, presentasi interaktif tentang Indonesia, dan demo pencak silat.

Menurut keterangan KJRI, saat demo pencak silat, para murid tampak antusias mengikuti peragaan yang dipandu Ghazali dan Yun, dua anggota NSW Pencak Silat Association Inc.

“Pada prinsipnya, selain sebagai sebuah seni dalam pertahanan diri, pencak silat juga mengandung unsur pendidikan mental serta nilai-nilai persahabatan,” kata Ghazali.

Abdul Nazar menyampaikan penghargaannya kepada Our Lady of Good Counsel karena mengajarkan Bahasa Indonesia kepada para murid di tengah tren penurunan minat belajar Bahasa Indonesia di Australia dalam dua dekade terakhir.

Dia menekankan, mempelajari Bahasa dan Budaya Indonesia dapat memperkuat hubungan antarkedua negara.

Nazar juga menyampaikan harapannya pencak silat kelak menjadi salah satu kegiatan ekstra kurikuler di sekolah-sekolah Australia.

Sementara itu, Paola Brannan, Kepala Sekolah Our Lady of Good Counsel  menyambut baik program IGTS, dan berharap para murid bisa lebih mengenal Indonesia lewat bahasa, budaya dan kesenian.

Melalui program tersebut, kata dia, para murid dapat langsung merasakan pengalaman dengan berbicara langsung dengan penutur asli Bahasa Indonesia, serta memeragakan seni dan budaya Indonesia yang selama ini telah mereka pelajari secara teoritis di sekolah.

Para murid sekolah itu juga mengaku senang dengan program IGTS dan menyampaikan terima kasih mereka pada akhir kegiatan, menurut KJRI.

Program IGTS di sekolah itu terselenggara berkat kerja sama KJRI dengan Balai Budaya dan Bahasa Indonesia (BBBI) NSW dan NSW Pencak Silat Association Inc.

Our Lady of Good Counsel merupakan salah satu sekolah dasar di Sydney yang memiliki program Bahasa Indonesia yang diajarkan mulai dari taman kanak-kanak hingga kelas 6.(ant/dvn/rid)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Senin, 6 Mei 2024
29o
Kurs