Jumat, 25 Oktober 2024

Pemerintah Tengah Siapkan Perpres Dana Khusus Pariwisata

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Sandiaga Uno Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) memberikan keterangan usai menghadiri Forum Sesmenko/Sekjen/Sesmen/Sestama/Kasum/Asrena TNI-Polri/Forsesdasi di Gedung Kemenparekraf, Jakarta, Minggu (10/12/2023). Foto: Antara

Sandiaga Uno Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) mengungkapkan peraturan presiden (perpres) mengenai Tourism Fund atau dana khusus pariwisata sedang siapkan.

Ia mengatakan bahwa pendanaan untuk Tourism Fund akan disediakan oleh pemerintah melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

“Sudah diberikan arahan dari Pak Presiden, kami sekarang sedang menyiapkan perpresnya untuk dana kepariwisataan atau Indonesia Tourism Fund,” kata Sandiaga usai menghadiri acara Forum Sesmenko/Sekjen/Sesmen/Sestama/Kasum/Asrena TNI-Polri/Forsesdasi di Gedung Kemenparekraf, Jakarta, Minggu (10/12/2023) dilansir Antara.

Sebagai informasi, Tourism Fund atau Dana Khusus Pariwisata adalah dana yang mendukung kegiatan pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan.

Tourism Fund ini akan digunakan untuk mengundang acara-acara berkelas internasional baik budaya, olahraga maupun Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE). Juga akan digunakan sebagai branding negara mempromosikan pariwisata Indonesia.

Melalui Tourism Fund tersebut, Sandi mengharapkan target 14 juta kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) pada 2024 dapat tercapai. Apalagi, adanya pengkajian aturan bebas visa kunjungan bagi 20 negara ke Indonesia agar lawatan wisman dapat meningkat.

“Juga harus mendorong bagaimana event-event berkualitas berkelas dunia ini hadir melalui terobosan Indonesia Tourism Fund, itu yang akan kami finalkan sehingga kami bisa mencapai target ini walaupun dengan anggaran yang terbatas. Karena kita juga ada gelaran pemilu tahun depan, tetapi jangan sampai pola dari momentum kebangkitan (pariwisata) ini tetap bisa kami capai kami bisa realisasikan,” ujar Sandiaga.

Sebelumnya pada, Jumat (8/12/2023) lalu, Sandiaga mengungkapkan bahwa dana yang dikucurkan Tourism Fund untuk sektor parekraf mampu mencapai Rp2 triliun setiap tahun.

Agar dana tersebut dapat berdampak bagi perekonomian Indonesia, Kemenparekraf bakal melakukan kurasi pada sejumlah event sehingga kegiatan yang dihadirkan mampu berdampak pada kesejahteraan masyarakat lokal dan membuka lapangan kerja.

Kemenparekraf juga bakal menghadirkan kegiatan-kegiatan berkelas dunia yang dihadirkan di lima destinasi pariwisata super prioritas (DPSP) pada 2024 melalui dukungan dana itu.

Tourism Fund di Indonesia akan dibentuk dengan tata kelola yang baik, mengedepankan pariwisata berkelanjutan dan berkualitas dengan menonjolkan keunggulan budaya dalam negeri. Tourism Fund ditargetkan dapat mulai dibentuk pada 2024. (ant/bil/ham)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Teriknya Jalan Embong Malang Beserta Kembang Tabebuya

Bunga Tabebuya Bermekaran di Merr

Kebakaran Pabrik Plastik di Kedamean Gresik

Surabaya
Jumat, 25 Oktober 2024
36o
Kurs