Minggu, 28 April 2024

PT PAL Indonesia Tawarkan Kapal Rumah Sakit ke Turki untuk Jajaki Pasar Global

Laporan oleh Risky Pratama
Bagikan
PT PAL Indonesia menawarkan kapal rumah sakit ke Turki dan negara sahabat, sebagai upaya untuk menjejaki pasar global. Foto: PT PAL Indonesia

PT Penataran Angkatan Laut (PAL) Indonesia menawarkan kapal rumah sakit ke Turki dan negara sahabat sebagai upaya untuk menjajaki pasar global.

Willgo Zainar Chief Marketing Officer PT PAL Indonesia mengatakan, hal tersebut dilakukan karena pemerintah Turki dan negara sahabat belum memiliki armada kapal rumah sakit serta seiring kembalinya PT PAL bersama Defend Id yang unjuk gigi dalam ajang pameran Internasional Defence Industry Fair (IDEF) 2023.

“Penerimaan publik akan kehadiran PAL dan Defend Id menjadi salah satu jalan untuk meneruskan upaya diplomasi pertahanan, yang sebelumnya telah dibangun oleh pemerintah Indonesia baik melalui Kementerian Luar Negeri maupun Kementerian Pertahanan. Sejumlah agenda kerjasama telah dan tengah berlangsung antara kedua negara. Dan ini sekaligus menjadi lampu hijau bagi PAL dan Defend Id dalam memenangkan potensi pasar yang ada,” ujarnya dalam keterangan yang diterima suarasurabaya.net pada Minggu (30/7/2023).

Ia mengatakan bahwa implementasi kerja sama antara Indonesia dan Turki tersebut melalui penugasan dari Kementerian Pertahanan, yakni dalam penyediaan sejumlah peralatan bagi kapal Fregat Merah Putih 140 meter yang tengah dibangun oleh PAL Indonesia, serta sejumlah proyek lainnya.

“Dengan menjadi bagian dari kerja sama mitra strategis global, bangsa Indonesia dapat mengakuisisi teknologi dari Turki maupun mitra strategis global lain di seluruh aspek. Karena untuk menjadi top global player tidak hanya dari segi bisnis namun juga kualitas SDM kita harus masuk ke level global,” tuturnya.

Lebih lanjut, ia menuturkan bahwa upaya market intelligence yang dilakukan tersebut, telah membawa nama Indonesia menduduki jajaran industri perkapalan di tingkat global.

“Tentu hal ini dengan dukungan penuh baik dari Kementerian Pertahanan maupun Kementerian Luar Negeri, serta kepercayaan dari Kementerian BUMN itu sendiri,” imbuhnya.

Selain menjajaki potensi penjualan kapal, dalam kesempatan itu itu juga mengungkapkan bahwa pihaknya juga turut menjajaki potensi kerja sama dalam bidang global supply chain serta penelitian dan pengembangan pada sejumlah produk. (ris/saf/ham)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Minggu, 28 April 2024
28o
Kurs