Senin, 29 April 2024

Raih Juara 1 IRC 2023, Barunastra ITS Berhasil Pertahankan Juara Dunia Kelima Kalinya

Laporan oleh Risky Pratama
Bagikan
Tim Barunastra ITS bersama kapal terbarunya, Nala Proteus, saat bersiap berlomba di Florida, Amerika Serikat. Foto: Humas ITS

Tim Barunastra Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berhasil mempertahankan gelar juara 1 untuk kelima kalinya, pada ajang International Roboboat Competition (IRC) 2023 di Sarasota, Florida, Amerika Serikat.

Dengan membawa kapal terbaru bernama Nala Proteus, tim kapal robot ITS berhasil meraih dua penghargaan sekaligus di ajang internasional itu. Yakni juara satu grand champion dan juara dua design documentation international roboboat competition 2023.

Kapal Nala Proteus dari Tim Barunastra ITS saat menjalani misi-misi yang diberikan pada International Roboboat Competition (IRC) 2023 di Florida, Amerika Serikat. Foto: Humas ITS

Fariz Rayyan Januar General Manager Barunastra ITS 2023 mengungkapkan, penghargaan itu diraih setelah berkompetisi dengan 24 tim dari berbagai negara di dunia, termasuk Massachusetts Institute of Technology (MIT) dari Amerika Serikat.

Dia juga menjelaskan, terdapat dua kategori dalam perlombaan roboboat tersebut, yakni kategori autonomous yang melombakan kecakapan kapal dalam bergerak secara otomatis. Sementara untuk kategori kedua, yaitu design documentation.

“Pada kategori design documentation terdapat beberapa tahapan yang harus dilalui, yaitu design report, team video, dan presentasi secara offline di hadapan para juri setempat. Pada presentasi secara offline ini peserta diminta untuk menjelaskan berbagai hal mengenai roboboat yang akan dilombakan, mulai dari strategi dalam menyelesaikan, desain yang digunakan, hingga cara pembuatan serta cara kerja kapal,” jelasnya, Rabu (29/3/2023).

Mengenai mekanisme perlombaan pada kategori autonomous, Fariz menyebut harus menjalani tiga babak, yakni kualifikasi, semifinal dan final.

“Pada tiga tahapan ini, kami diberikan delapan misi, dan untuk bisa lolos babak kualifikasi setidaknya kami perlu menyelesaikan tiga misi,” ungkapnya.

Setelah lolos babak kualifikasi, lanjutnya, para peserta yang lolos menjalani penilaian dengan sistem klasemen untuk dapat melaju ke babak selanjutnya. “Sistem penilaian dan misi yang sama juga diterapkan pada babak final, tetapi dengan sistem yang lebih ketat,” tambahnya.

Ia berharap, selain gelar juara yang telah berhasil disabet, ke depannya Tim Barunastra ITS juga dapat mencoba tingkatan yang lebih tinggi lagi.

“Salah satunya dengan mengikuti RobotX Competition yang melombakan kapal dengan skala yang lebih besar serta teknologi yang lebih canggih,” tandasnya. (ris/bil/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Senin, 29 April 2024
27o
Kurs