Selasa, 30 April 2024

Ukraina Kecam Ucapan Paus Fransiskus Soal Pengibaran Bendera Putih

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Dmytro Kuleba Menteri Luar Negeri Ukraina. Foto: Anadolu

Dmytro Kuleba Menteri Luar Negeri Ukraina mengecam pernyataan Paus Fransiskus yang menyebut Ukraina harus berani mengibarkan bendera putih untuk berdamai dengan Rusia.

Ucapan Paus yang disampaikan dalam wawancara dengan media Swiss RSI tersebut, dianggap mengharuskan Ukraina menyerah di tengah upayanya menahan serbuan tentara Rusia.

“Orang yang paling kuat adalah mereka yang dalam sebuah pertarungan antara kebaikan dan kejahatan, berdiri di sisi kebaikan daripada berusaha memosisikan keduanya setara dan menyebutnya ‘negosiasi’,” ucap Kuleba melalui akun media sosial X miliknya yang dilansir Antara, Senin (11/3/2024).

Ia mendorong supaya Paus tidak mengulangi kesalahan masa lalu dan terus mendukung Ukraina serta rakyatnya dalam perjuangan yang adil demi nyawa mereka.

“Terkait bendera putih, kami tahu strategi Vatikan ini sejak paruh pertama abad ke-20,” jelasnya.

Meski demikian, Kuleba juga berterima kasih kepada Paus Fransiskus atas doanya untuk perdamaian, khususnya bagi Ukraina.

“Kami juga terus berharap bahwa setelah dua tahun perang yang menghancurkan di jantung Eropa, Sri Paus berkenan melakukan kunjungan apostolik ke Ukraina untuk mendukung lebih dari sejuta umat Katolik Ukraina, lebih dari lima juta umat Katolik Yunani, seluruh umat Kristen, dan seluruh rakyat Ukraina,” tandasnya.

Sementara itu, sejumlah pemimpin Eropa juga mengkritik pernyataan Paus Fransiskus, termasuk keengganannya mengecam Rusia yang menyerang Ukraina lebih dari dua tahun lalu. (ant/man/bil/ham)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Selasa, 30 April 2024
28o
Kurs