
Satu korban meninggal dunia karena bangunan Pondok Pesantren Al Khoziny ambruk yang ada di RSUD R.T. Notopuro Sidoarjo belum dimakamkan.
Almarhum Muhammad Soleh (22 tahun) warga Bangka Belitung masih disemayamkan di ruang jenazah.
Ahmad salah satu kerabat Soleh, menyebut, rencananya almarhum akan dimakamkan di Bangka Belitung menungu jadwal penerbangan hari ini.
Sekaligus keluarga masih menunggu saudara lain termasuk orang tua Soleh.
“Belum ada jamnya penerbangan nunggu saudara dari Belitung,” katanya.
Pengurusan administrasi almarhum, sudah selesai dilakukan, keluarga masih menunggu di ruang jenazah.
“Sudah dimandikan. Sudah selesai pengurusan jenazahnya tinggal tanda tangan surat,” ungkapnya.
Sebelumnya, Soleh sempat dirawat di RSUD R.T. Notopuro Sidoarjo sebelum dinyatakan meninggal dunia.
Diberitakan sebelumnya, sebuah bangunan yang ada di kompleks bangunan Ponpes Al Khoziny, di kawasan Buduran, Sidoarjo dilaporkan ambruk, Senin (29/9/2025) sekitar puku 15.00 WIB, saat para santri melakukan ibadah salat asar.
Sejumlah alat berat diterjunkan ke lokasi kejadian untuk membantu pencarian korban.
Semementara Subandi Bupati Sidoarjo memastikan bahwa pencarian dan evakuasi santri yang menjadi korban akan dilakukan hingga tuntas.(lta/kir/iss)