Rabu, 18 Juni 2025

Mobil Livina Terperosok ke Sungai di Nganjuk, Pengemudi Meninggal Dunia

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Proses pengangkatan mobil Livina yang terperosok masuk ke sungai di Desa Sugihwaras, Kecamatan Bagor, Kabupaten Nganjuk pada, Jumat (2/5/2025) dini hari WIB. Foto: Sapuan via WA SS

Sebuah mobil Nisan Livina terperosok ke sungai di Desa Sugihwaras, Kecamatan Bagor, Kabupaten Nganjuk pada, Jumat (2/5/2025) dini hari WIB. Akibat kejadian itu, pengemudi mobil inisial DA (21 tahun) pemuda asal Kelurahan Mangundikaran, Kecamatan Nganjuk Kota meninggal dunia.

AKP Ivan Danara Kasat Lantas Polres Nganjuk saat dikonfirmasi menjelaskan, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 01.45 WIB. Awalnya mobil Livina abu-abu yang dikemudikan DA itu berjalan dari arah timur ke barat.

“Kemudian sampainya di TKP, kesimpulan awal kami, korban ini kurang konsentrasi dan juga tidak menguasai medan, sehingga kendaraannya menghantam pohon di pinggir jalan lalu terperosok ke dalam sungai,” ujar Ivan kepada Radio Suara Surabaya, Jumat siang.

Ivan menambahkan, mobil Livina itu harusnya melaju lurus melewati jembatan. Namun, kendaraan tersebut justru belok ke kiri, menabrak pohon, sebelum akhirnya masuk ke sungai dengan kedalaman empat meter tersebut.

“Harusnya lurus, itu kalau lurus yang bersangkutan itu akan melalui jembatan. Namun beliau korban ini masuk ke kiri nabrak pohon langsung terpelosok ke dalam,” terangnya.

Proses pengangkatan mobil dan evakuasi terhadap korban sendiri baru selesai dilakukan oleh Tim Basarnas pada Jumat siang, sekitar pukul 12.20 WIB.

Dari hasil olah TKP, Ivan menyebut kalau insiden itu merupakan kasus kecelakaan tunggal. Sementara saat disinggung soal isu yang beredar kalau ada lebih dari satu korban, dia menjelaskan kalau dari upaya pencarian hanya ditemukan satu korban, yakni DA.

Adapun saat dievakuasi, kondisi jenazah korban masih berada di dalam mobil. Begitu menemukan korban, tim penyelaman basarnas kemudian langsung mengangkat korban terlebih dahulu.

“Setelah tim dari Basarnas melakukan pencarian dan evakuasi, dari pukul 03.00 waktu Indonesia Barat dini hari sampai tadi (Jumat siang) baru selesai, memang tidak ditemukan korban lain. Jadi memang informasi kesimpulan awal kami (korban) memang hanya satu,” katanya.

Dia juga menambahkan, berdasarkan keterangan saksi, korban sempat nongkrong di warung kopi bersama teman-temannya. Sebelum akhirnya pulang dengan mobilnya dan terlibat kecelakaan. Saat ini jenazah DA langsung dilarikan di RS Bhayangkara Nganjuk untuk diproses lebih lanjut.

Terkait kondisi lokasi kejadian, AKP Ivan juga mengakui kalau wilayah itu rawan kecelakaan. Faktornya karena minim penerangan, serta medan yang curam. Karenanya, ke depan kepolisian akan berkoordinasi dengan dinas perhubungan setempat untuk pemasangan rambu-rambu, dan pembatas jalan.

“Jadi kita nanti akan memasang rambu rambu lalu lintas di sekitar situ. Tujuan untuk mengimbau kepada warga masyarakat yang melintas di jalan tersebut agar lebih berhati-hati,” ujarnya. (bil/faz)

Berita Terkait


Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Kecelakaan Truk Tabrak Gardu Tol di Gate Waru Utama

Avanza Terbalik Usai Tabrak 2 Mobil Parkir

Surabaya
Rabu, 18 Juni 2025
33o
Kurs