Selasa, 16 Desember 2025

Jerman di Atas Kertas Diunggulkan

Laporan oleh Dwi Yuli Handayani
Bagikan

Bagi seluruh tim peserta Piala Dunia 2014, babak perempat final ini bukan hanya persaingan mental tapi juga reputasi sebuah negara yang kini mulai dipertaruhkan. Hal ini juga berlaku pada pertandingan Timnas Jerman melawan Prancis di babak 8 besar, Jumat (4/7/2014) pukul 23.00 WIB di Rio de Janeiro, Brasil.

Jerman lebih diunggulkan, karena materi pemain dan perjalanan karir mereka di persaingan Piala Dunia, sementara Prancis reputasinya kurang diperhitungkan dalam beberapa tahun terakhir. Namun, apakah kekuatan Prancis sekarang hanya dilihat sebelah mata’ persepsi ini jelas salah. Kekuuatan Prancis di musim ini, berbeda dibanding beberapa tahun terakhir buktinya mereka mampu menapak hingga ke babak 8 besar. Perjuangan mereka di fase penyisihan grup juga relatif tidak terlalu berat. Karim Benzema dan rekan-rekannya selalu menang telak, berbeda dengan Jerman yang harus berjuang matia-matian untuk lolos hingga babak perempat final.

Ferril Raymond Hattu, Pengamat sepak bola kepada Reporter Budi Laksono dalam Radio Suara Surabaya, Jumat (04/07/2014) mengatakan, dilihat dari perjalanan kedua tim di fase grup, pertemuan malam nanti dipastikan akan sangat ketat.

“Ya, saya kira nanti kalau Prancis-Jerman ini ini karena ini sudah 8 besar ya dan mereka memang punya kelas. Jerman memang dari kalau pengamatan saya, dia relatif lebih stabil ya. Jadi bukan berarti dia lebih baik dari Prancis. Nah, untuk balance hal ini saya kira ini di atas kertas ini bedanya tipis sekali ya, jadi sama-sama punya peluang, sama-sama punya kecepatan”, jelas Ferril.

Ferril Raymond Hattu yang juga mantan pemain tim Nasional era 80-an ini mengatakan, pertarungan kedua tim juga akan sangat sulit diprediksi. Pertandingan ini dipastikan akan sangat ketat, memang di atas kertas Jerman lebih diunggulkan. Selain karena lebih berpengalaman, perjalanan mereka di fase grup juga sangat teruji dibanding Prancis. Jerman beberapa kali disulitkan dengan lawannya, bahkan pertandingan terpaksa harus diselesaikan sampai babak period of time. Sementara itu, Prancis relatif lebih mudah menghadapi lawan-lawannya sehingga praktis kondisi ini yang akan menjadi pembeda tentang kesiapan mereka di babak 8 besar.

“Ketatnya iya, tapi sekarang siapa berani main lebih cepat. Sepak bola yang sekarang ini kan semua dengan kecepatan, kalaupun punya akurasi baik, strategi baik, stamina baik tanpa kecepatan itu sudah turun nilainya. Nah, sekarang siapa yang berani mengembangkan info yang lebih cepat, karena dengan kecepatan itu orang lain bisa memanfaatkan kelambatan dari lawan mereka,” tambahnya.

Apapun yang akan terjadi di pertandingan nanti, dipastkan menjadi tontonan yang menarik karena pertemuan kedua tim ini sudah ditunggu-tunggu. Reputasi Prancis di persaingan pesta sepak bola 4 tahun lalu yang sudah lama meredup, sekarang mulai bangkit kembali dengan kekuatan berbeda bersama Karim Benzema dan rekan-rekannya yang dipastikan akan kembali membuat kejutan. Mereka tidak ingin sekadar tampil sebagai tim penggembira, Prancis bisa saja mengulang prestasi seperti di Kejuaraan Piala Dunia tahun 1998 lalu.

Sementara itu, Jerman yang selalu bermain konsisten pada tiap Kejuaraan Piala Dunia dipastikan juga tidak ingin kecolongan. Tim asuhan Joachim Löew ini, juga sudah mengusung ambisi besar untuk merebut kembali tahta juara musim ini. Gelar ke-4 Piala dunia dipastikan juga akan menjadi target utama mereka.(nin/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Macet dan Banjir di Kawasan Banyuurip-Simo

Banjir Menggenangi Sidosermo 4

Kecelakaan Bus Vs Truk Gandeng di Jembatan Suramadu

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Surabaya
Selasa, 16 Desember 2025
31o
Kurs