Sabtu, 20 April 2024

Wakil Panahan Indonesia Habis Usai Riau Ega Tersingkir di Babak Kedua

Laporan oleh Agustina Suminar
Bagikan
Riau Ega Agatha Salsabila atlet panahan Indonesia bersiap melepaskan anak panah saat melawan tim Inggris dalam pertandingan nomor beregu putra Olimpiade Tokyo 2020 di Yumenoshima Park Archery Field, Tokyo, Jepang, Senin (26/7/2021). Foto: Antara

Riau Ega Agatha Salsabilla Pemanah Indonesia tersingkir di babak kedua 32 besar nomor recurve perorangan putra Olimpiade 2020 Tokyo di Yumenoshina Park Archery Field, Kamis (29/7/2021).

Wakil panahan Merah Putih di pesta olahraga empat tahunan itu pun habis.

Riau Ega, yang menang 7-1 atas wakil Australia David Barnes pada babak pertama, kini dipaksa menyerah dengan skor 5-6 (19-28, 28-28, 30-27, 26-27, 28-24, 8-9) atas Wukie Jacob wakil Amerika Serikat pada babak kedua, demikian catatan resmi Olimpiade yang dilansir Antara.

Riau Ega sejatinya sempat bersaing alot dengan Jacob. Meski hanya mencetak 19 poin di set pertama dan membuat dia tertinggal 0-2.

Namun atlet yang juga pernah tampil di Rio 2016 itu mampu menyamakan kedudukan jadi 3-3 pada set ketiga.

Set keempat berjalan lebih menegangkan ketika skor yang diraih Ega hanya selisih satu poin dari Jacob. Skor 26 membuat Ega kembali tertinggal 3-5.

Atlet berusia 29 tahun itu langsung membalasnya di set kelima dengan mencetak dua bidikan 10 dan satu bidikan 8 untuk kembali membuat kedudukan imbang 5-5.

Pertandingan pun berlanjut ke babak shoot-off di mana setiap pemanah melepaskan satu kali bidikan, dan pemanah yang mendapat poin terbaik berhak melaju ke babak selanjutnya.

Sayangnya, langkah Ega harus terhenti di babak 16 besar karena ia hanya mencetak 8 poin, sedangkan Jacob 9 poin.

Dengan kekalahan tersebut maka wakil panahan Indonesia di Olimpiade Tokyo pun habis.

Arif Dwi Pangestu sudah tersingkir dua hari sebelumnya, sedangkan Diananda Chorunisa dan Alviyanto Bagas Prastyadi tersisih di laga yang berlangsung pagi tadi.(ant/tin)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Sabtu, 20 April 2024
28o
Kurs