Chelsea resmi memecat Graham Potter dari kursi pelatih dengan Bruno Saltor akan mengisi posisi pelatih sementara klub. Pemecatan itu, imbas kekalahan Chelsea di kandang sendiri dari Aston Villa dengan skor 0-2.
“Chelsea FC mengumumkan bahwa Graham Potter telah meninggalkan klub. Graham telah setuju untuk berkolaborasi dengan klub untuk memfasilitasi transisi yang lancar,” demikian dilansir Antara dari laman resmi klub, Senin (3/4/2023) dini hari.
Mantan pelatih Brighton & Hove Albion itu direkrut Chelsea pada 8 September tahun lalu untuk menggantikan posisi Thomas Tuchel.
Selama kurang lebih tujuh bulan menukangi The Blues, total Potter melakoni 31 pertandingan dengan statistik 12 kemenangan, delapan hasil imbang, 11 kekalahan, mencetak 33 gol, dan kemasukan 31 gol.
Walaupun sanggup membawa klub yang bermarkas di Stamford Bridge itu melaju di babak delapan besar Liga Champions, Potter dinilai gagal membawa skuad mewah Chelsea melangkah lebih jauh.
“Selama berada di klub, Graham telah membawa kami ke perempat final Liga Champions, di mana kami akan menghadapi Real Madrid,” tulis klub di laman resmi-nya.
“Atas nama semua orang di klub, kami ingin berterima kasih dengan tulus kepada Graham atas kontribusinya untuk Chelsea. Kami sangat menghormati Graham sebagai pelatih dan sebagai pribadi,” tambah keterangan tersebut.
Lebih lanjut, pihak klub belum mengumumkan pelatih baru Chelsea dan saat ini lebih fokus memberikan dukungan penuh kepada Bruno Saltor sebagai manajer interim meraih hasil maksimal di sisa laga di musim 2022/2023.
“Bersama dengan para penggemar kami yang luar biasa, kami semua akan mendukung Bruno Saltor dan tim kami fokus pada sisa musim ini. Kami memiliki 10 pertandingan Premier League tersisa dan perempat final Liga Champions,” tulis Chelsea dalam keterangan tersebut.
Di Liga Inggris, kini Chelsea sedang terpuruk menempati posisi 11 dengan poin 38, terpaut 34 poin dari Arsenal yang berada di puncak klasemen.
NOW ON AIR SSFM 100
