Sabtu, 11 Mei 2024

Soal Mensos, Risma Masih Tunggu Megawati

Laporan oleh Zumrotul Abidin
Bagikan
Tri Rismaharini Wali Kota Surabaya usai pertemuan dengan perwakilan Kepala Staf Presiden di Rumah Dinas Jalan Sedap Malam, Surabaya, Rabu (16/12/2020). Foto: Abidin suarasurabaya.net

Tri Rismaharini Wali Kota Surabaya mengaku tidak mengincar jabatan Menteri Sosial. Tapi, kalau Megawati Soekarnoputri Ketua Umum PDI Perjuangan yang menugaskan dia mengisi jabatan itu, maka Risma berani menjalaninya.

“Oleh karena itu, sekali lagi kenapa saya tidak berani. Siapa pun yang ngomong, kalau saya mendapat perintah Bu Mega: Bu Risma kamu jalani, aku baru jalan,” ujar Risma usai pertemuan dengan perwakilan Kepala Staf Presiden di Rumah Dinas Jalan Sedap Malam, Surabaya, Rabu (16/12/2020).

Risma kembali menegaskan, dia tidak pernah meminta bahkan kepingin jabatan Mensos. Karena menurutnya jabatan Mensos tanggungjawabnya berat.

“Tapi bukan aku yang minta, atau aku yang kepingin. Kalau aku yang kepingin aku takut itu tadi, karena sekian juta tergantung pada bantuan-bantuan tadi. Kalau aku salah kan bahaya sekali, aku harus mempertanggungjawabkan kepada Tuhan yaopo,” ujar Risma.

Risma juga memastikan, Megawati Soekarnoputri Ketua Umum PDI Perjuangan belum memberi perintah apapun kepadanya, apalagi terkait isu Menteri yang beberapa hari santer dibahas media.

“Belum. Karena memang belum selesai pilkadanya (Pilkada Surabaya 2020),” katanya.

Menurut Risma, pekerjaan Menteri Sosial sangat berat. Karena jutaan orang di Indonesia sangat bergantung dari Mensos. Itulah alasan tidak berambisi menjadi Mensos, kecuali memang mendapat tugas dari Megawati Soekarnoputri.

“Jadi itu kenapa aku ndak berani sama sekali, siapa pun yang mempengaruhi aku, saya tidak berani berpikir itu, karena itu berat pasti tugasnya. Karena sekian juta orang menggantungkan, mulai bantuan, PKH, apa, apa, kan pasti berat. Makanya kenapa kalau aku tidak berpikir, aku tidak meminta, pasti Gusti Allah nanti akan membantu saat aku sulit,” kata Risma.

Sebelumnya, beredar kabar kalau Tri Rismaharini mendapatkan tawaran menjadi Menteri Sosial (Mensos) menggantikan Juliari Batubara yang tersangkut kasus korupsi bantuan sosial (bansos) Covid-19.

Bahkan beberapa politisi juga berasumsi kalau Risma pantas mengisi jabatan itu.

“Saya dapat kabar bahwa Ibu Risma ditunjuk Presiden RI Joko Widodo menjadi Menteri Sosial di Kabinet Indonesia Maju,” ujar Yusuf Lakaseng Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Surabaya pada acara tasyakuran Pilkada atas kemenangan Eri Cahyadi-Armudji Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya di Surabaya, Minggu 13 Desember 2020 kemarin.

Yusuf begitu yakin karena kinerja Risma sebagai Wali Kota Surabaya dua periode cukup bagus. Risma juga dinilai berhasil mengubah wajah Surabaya menjadi kian moncer.

“Di Surabaya, wali kota bisa langsung meloncat ke Menteri, tanpa harus menjadi Gubernur Jawa Timur terlebih dahulu. Ini menunjukkan kalau Surabaya itu kota mendunia,” ujar Yusuf. (bid/iss/lim)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Sabtu, 11 Mei 2024
31o
Kurs