Selasa, 12 Agustus 2025

Musda ke-XI, Golkar Target Tambah Kursi di DPRD Surabaya

Laporan oleh Risky Pratama
Bagikan
Musyawarah Daerah XI DPD Partai Golkar Kota Surabaya di Surabaya, pada Selasa (12/8/2025). Foto: Risky suarasurabaya.net

Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar Surabaya ke-XI berlangsung pada Selasa (12/8/2025).

Adies Kadir Wakil Ketua DPP Partai Golkar mengatakan, dalam Musda ke-XI tersebut, Golkar membahas sejumlah strategi untuk persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2029 mendatang, salau satunya soal penambahan kursi di DPRD Surabaya.

“Tadi saya sampaikan, kalau ada tambahan dapil 6 apa 7 ya minimal punya satu-satu. Kemudian mempertahankan pimpinan DPRD Kota Surabaya. Itu target awal. Tetapi kita juga memberikan tugas-tugas khusus,” kata Adies Kadir kepada awak media.

Pihaknya juga menekankan pentingnya tugas untuk mempertahankan perolehan suara pada Pilkada 2024 untuk Pilkada 2029.

“Penambahan suara di Kota Surabaya ya, jangan sampai menurun, minimal sama,” ucapnya.

Selain itu, ia juga meminta Ketua DPD Golkar Surabaya terpilih agar tidak hanya bertugas menjaga capaian dan menjalankan program dari kepemimpinan sebelumnya. Tetapi, harus menyerap aspirasi warga serta membantu masyarakat Surabaya di berbagai bidang seperti pendidikan, kesehatan hingga sosial.

“Jadi, memang tugas ke depan kami dengan situasi seperti sekarang, dunia ekonomi yang masih mencari posisi peningkatan ekonomi yang lebih baik, itu harus benar-benar menyerap aspirasi dan menyenangkan masyarakat khususnya yang ada di Kota Surabaya,” jelasnya.

Adies Kadir Wakil Ketua DPP Partai Golkar saat memberi keterangan kepada awak media dalam Musda Golkar di Surabaya, Selasa (12/8/2025). Foto: Risky suarasurabaya.net

Dalam kesempatan itu, ia juga mengatakan bahwa dalam Musda Golkar ke-XI pihaknya tidak hanya menekankan pada legislatif, tetapi juga membidik posisi eksekutif pada Pilwali 2029.

Ia menyebut, Golkar akan mempersiapkan kader terbaik untuk maju sebagai calon wali kota atau wakil wali kota di Pilwali mendatang.

“Setiap partai tentu punya target menempatkan kadernya menjadi kepala daerah. Apalagi masa jabatan Wali Kota sekarang akan berakhir dua periode, berarti tarung bebas, siapa yang maju boleh,” jelasnya.

Sementara saat disinggung soal nama yang disiapkan oleh Golkar, ia spontan menyebut salah satu kadernya.

“Ini salah satunya Pak Toni (Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya), ini salah satu, nanti kita lihat,” tandasnya. (ris/saf/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil di Jembatan Suramadu, Kondisinya Ringsek

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Kecelakaan Truk Tabrak Gardu Tol di Gate Waru Utama

Surabaya
Selasa, 12 Agustus 2025
30o
Kurs