Teriakan Histeris Ribuan Penonton, Simbol Rindu Sambut Konser MLTR di Surabaya

Teriakan histeris ribuan penonton yang mengisyaratkan rindu, turut menyambut konser Michael Learns to Rock (MLTR) di Surabaya, Rabu (19/10/2022) malam. Kehadiran band asal Denmark ini sekaligus ajang nostalgia penonton era 80-90 an.

Antrean mengular di tiap gate sejak sejam sebelum penonton diperbolehkan masuk. Wajah ribuan penggemar MLTR itu langsung sumringah sambil mengangkat tangan menunjukkan gelang tiket ke petugas, ketika pintu dibuka.

Penantiannya terbayar, tepat 19.30 WIB, lighting Ballroom The Westin Hotel, tempat MLTR menghibur fansnya malam ini, langsung redup. Tidak banyak kata, Jascha Richter langsung memulai kehadirannya dengan lagu pembuka.

Lagu Complicated Heart disambut riuh sorakan penonton. Teriakan histeris juga mewarnai sepanjang konser, di lagu-lagu berikutnya. Maklum saja, 20 lagu hits di telinga mereka itu kini ditontonnya langsung.

Beberapa patah kalimat dilontarkan Jascha untuk membalas keseruan malam ini. “Thank you so much Surabaya, finally after a few years. Nice to see you again. (Terima kasih Surabaya, akhirnya setelah beberapa tahun. Senang bertemu kalian lagi),” ujarnya selesai bawakan lagu pertama.

Tak berhenti di situ, teriakan-teriakan berikutnya terdengar di setiap lagu yang paling akrab di telinga dinyanyikan. Mulai Sleeping Child, Breaking My Heart, juga pecah lagi saat 25 Minutes dilantunkan.

Sang vokalis bahkan turun panggung menemui para penggemarnya untuk foto selfie. Ia menghentikan sejenak lagu I’m Gonna Be Around yang dibawakan akustik itu.

Apa lagi lagu-lagu yang paling banyak dihafal oleh penonton yang mayoritas era 80-90an itu. Ribuan penonton hanyut dalam lagu Paint My Love dan The Actor, dengan sing along (nyanyian bersama) mereka mewarnai sejak awal hingga akhir lagu.

Cahaya kamera ponsel pun jadi pemandangan tersendiri dalam konser bertajuk MLTR Back On The Road Tour 2022 itu. Seluruh penonton seakan tak mau kehilangan momen berharga menyaksikan langsung idolanya.

Linda mungkin hanya salah satunya. Wanita asal Surabaya itu sangat menikmati penampilan idolanya. Gerakan tubuhnya pun disesuaikan setiap ritme lagu, dengan tangannya diangkat sesekali menunjukan flash ponsel genggamnya. Berada di barisan hampir paling belakang tidak mengurangi keseruannya menikmati konser.

“Udah nunggu lama mumpung MLTR ke Surabaya jadi nonton,” katanya di sela-sela konser.

Terakhir, lagu That’s Why yang paling ditunggu penonton, menutup konser dengan sempurna. Hampir seluruh penonton hafal lirik dan turut hanyut dalam setiap alunannya. (lta/bil/ipg)