Senin, 29 April 2024

Lari Bisa jadi Terapi Tambahan untuk Mengatasi Depresi

Laporan oleh Iping Supingah
Bagikan
Ilustrasi olahraga lari (jogging). Foto: Alodokter

Aktivitas fisik secara teratur diketahui dapat meningkatkan kesehatan mental, studi yang dimuat di Journal of Affective Disorders menunjukkan lari bisa bermanfaat dalam pengobatan kecemasan dan depresi.

Melansir Antara, untuk sampai pada temuan itu, peneliti seperti disiarkan Medical Daily, Selasa (10/10/2023), peneliti melakukan uji coba kepada 141 pasien dengan depresi dan/atau kecemasan. Pasien diberi pilihan pengobatan yakni antidepresan SSRI (inhibitor reuptake serotonin selektif) atau terapi lari berbasis kelompok selama 16 minggu.

“Penelitian ini memberi orang-orang yang cemas dan depresi pilihan dalam kehidupan nyata, pengobatan atau olahraga. Menariknya, mayoritas memilih untuk berolahraga,” kata Profesor Brenda Penninx, dari Vrije University di Amsterdam.

Namun, peneliti menemukan terdapat angka setop yang lebih tinggi pada kelompok yang awalnya memilih olahraga dibandingkan antidepresan. Hanya 52 persen pada kelompok lari yang patuh terhadap terapi, sedangkan tingkat kepatuhan adalah 82 persen pada kelompok antidepresan.

Pada akhir uji coba, sekitar 44 persen pada kedua kelompok menunjukkan perbaikan dalam depresi dan kecemasan.

Kelompok lari juga menunjukkan perbaikan berat badan, lingkar pinggang, tekanan darah, dan fungsi jantung. Sementara, kelompok antidepresan menunjukkan kecenderungan menuju sedikit kemunduran pada penanda metabolik tersebut.

Peneliti mencatat bahwa perbandingan antar kelompok mungkin bisa karena pasien sendiri yang memilih pilihan terapi. Studi tidak menyarankan olahraga lari sebagai pengganti antidepresan, namun, olahraga dapat dianggap sebagai pilihan terapi tambahan.

“Antidepresan pada umumnya aman dan efektif. Antidepresan bekerja pada kebanyakan orang. Kita tahu bahwa tidak mengobati depresi sama sekali akan memberikan hasil yang lebih buruk,” ujar Pennix.

Menurut Pennix, hasil studi memperlihatkan penerapan terapi olahraga adalah sesuatu yang harus dilakukan dengan lebih serius karena ini bisa menjadi pilihan yang baik. (ant/and/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Senin, 29 April 2024
27o
Kurs