Amirul Hajj Seyogyanya Mantan Menteri

MAFTUH BASYUNI, Menteri Agama Kabinet Indonesia Bersatu pada Suara Surabaya Sabtu (08/12) mengatakan misinya sebagai Amirul Hajj tahun 2007 adalah memperhatikan kepentingan jamaah haji.

Kata MAFTUH seyogyanya Amirul Hajj adalah mantan-mantan menteri agama. Di satu sisi untuk menghormati mereka, sedangkan di sisi lain mereka memiliki pengalaman yang lebih baik daripada menteri yang baru menjabat. Pada tahun pertama hingga ketiga MAFTUH menjadi menteri, yang menjadi Amirul Hajj adalah mantan-mantan menteri tersebut.

Tahun ini MAFTUH memutuskan menjadi Amirul Hajj mengingat kejadian tidak mengenakkan tahun 2006 lalu menyangkut katering yang terlambat. MAFTUH juga akan menyelesaikan masalah-masalah demi kelancaran penyelenggaraan haji tahun 2008 nanti.{clip*1}

MAFTUH BASYUNI Menteri Agama Republik Indonesia menambahkan pihaknya akan melakukan pembenahan di katering, pemondokan dan transportasi yang selama ini tidak beres. MAFTUH menginginkan masalah-masalah tersebut sepanjang menyangkut hubungannya dengan kita sendiri harus beres, jadi ketidakberesan yang kadang-kadang menyangkut orang lain sejauh mungkin diperkecil. MAFTUH BASYUNI akan bertolak ke Tanah Suci pada 10 Desember nanti.(kss/ipg)