Prabowo Ingin Buat Perkampungan Khusus Jemaah Indonesia di Tanah Suci
Selasa, 22 Oktober 2024 | 20:11 WIB
Jumlah jamaah calon haji embarkasi Surabaya yang menjadi korban luka dalam peristiwa pilu akibat runtuhnya crane di Masjidil Haram, Makkah, bertambah tiga orang.
Total jumlah korban luka asal Jatim, hingga berita ini dimuat, Minggu (13/9/2015), sejumlah 6 orang.
Namun, Nur Izzie Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya hanya mendapatkan informasi 5 orang korban luka.
Berikut ini nama JCH Embarkasi Surabaya yang menjadi korban crane:
1. Murodi Yahya Kasani, warga Klagen RT 15 RW 03 Barat, Magetan, Kabupaten Magetan. Nomor Paspor: B0754094, Kloter: 001 (dirawat di RSAS).
2. Hasan Mansur Ahamad, warga Dusun Krajan RT 03 RW 07 Desa Manggisan Tanggul Kabupaten Jember. Nomor Paspor: B0746467, Kloter: SUB – 010 (dirawat di RSAS).
3. Sainten Said Tarub, warga Segodorejo RT. 14 RW. 4 Kab. Jombang. No. Paspor: B0992684, Kloter: SUB – 015 (dirawat di RSAS).
4. Nuruddin Baasith Sujiyono, warga Dukuh Jelidro RT 7 RW 1 Desa Sambi Kerep kota Surabaya. Nomor Paspor: B1035292, Kloter: SUB – 021 (dirawat di RSAS).
5. Isnainy Fadjarijah Abdul Djumali, warga Jalan Pangeranan Asri blok A1 Nomor 19 Desa Parenganan, Kabupaten Bangkalan. Nomor Paspor: B1052806, Kloter SUB – 021 (dirawat di RSAS).
Sementara satu korban lainnya, berdasarkan informasi yang didapat bernama Mudjianingsih Matkiran Hubait, Nomor Paspor: B1376345, Kloter: SUB – 017 (dirawat di RSAS).
Nur Izzie Humas PPIH Embarkasi Surabaya mengakui bahwa dia belum mendapat kabar terbaru.
“Saya sekarang belum update,” kata Nur Izzie, saat dihubungi di Surabaya, Minggu (13/9/2015). (den/dwi)
NOW ON AIR SSFM 100
