Selasa, 16 September 2025

Prajurit TNI Meninggal Dunia Diduga Dianiaya Dua Senior di Kodam IV/Diponegoro

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Ilustrasi. Korban meninggal dunia. Foto: Pixabay Ilustrasi. Korban meninggal dunia. Foto: Pixabay

Pomdam IV/ Diponegoro menangani kasus dugaan penganiayaan yang menewaskan seorang prajurit Batalyon Zeni Tempur 4/TK, Prada MZR, oleh dua seniornya.

Kolonel Richard Harizon Kepala Penerangan Kodam IV/Diponegoro di Semarang, Sabtu (2/12/2023), membenarkan peristiwa naas yang terjadi pada 30 November 2023 tersebut di markas Yonzipur 4/TK di Ambarawa, Kabupaten Semarang.

“Perintah Pangdam 4/Diponegoro untuk segera diproses hukum,” tegasnya, seperti dilaporkan Antara.

Menurut dia, dua prajurit senior yang diduga melakukan penganiayaan, yakni Pratu W dan Pratu D, sudah diamankan di Pomdam Diponegoro.

Ia menjelaskan, peristiwa itu bermula ketika prajurit yunior di kesatuan tersebut dikumpulkan oleh para seniornya.

Ia mengatakan belum diketahui alasan para prajurit tersebut dikumpulkan pada 30 November malam itu.

Ia menambahkan, Pangdam Diponegoro juga meminta seluruh pihak yang terlibat dalam peristiwa kekerasan itu untuk diusut dan ditindak.

Sementara jenazah Prada MZR telah dipulangkan untuk dimakamkan di tempat asalnya di Kabupaten Demak.(ant/iss)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kebakaran Gedung Ex-Bioskop Jalan Mayjen Sungkono

Kecelakaan Mobil di Jembatan Suramadu, Kondisinya Ringsek

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Surabaya
Selasa, 16 September 2025
28o
Kurs