Sembilan orang di Suriah Selatan meninggal dunia setelah mendapat serangan dan serbuan dari Israel.
Hal tersebut seperti yang disampaikan oleh Pemerintah Provinsi Daara, Suriah, Kamis (3/4/2025), melansir Antara.
“Tentara pendudukan Israel merangsek maju dengan beberapa kendaraan militer ke daerah hutan dekat Bendungan Jabaliyeh, dekat kota Nawa di Daraa barat, seiring dengan kegiatan pesawat pengintai di daerah itu,” terang Gubernur Daraa.
Pernyataan itu menggarisbawahi bahwa ini kali pertama pasukan Israel menjangkau jauh ke wilayah tersebut di tengah kemarahan dan protes rakyat yang meluas di seluruh wilayah.
Rabu (2/4/2025) malam, pasukan Israel menyerbu wilayah dekat kota Nyawa, di bagian barat Provinsi Daraa, Suriah Selatan.
Sebelumnya, jet tempur Israel melakukan sedikitnya 11 serangan udara di Kota Damaskus dan Hama di Suriah, sebut laporan kantor berita Suriah SANA.
Setelah rezim Bashar al-Assad jatuh akhir 2024, Israel memperluas pendudukannya di Dataran Tinggi Golan Suriah dengan merebut zona penyangga demiliterisasi, sebuah tindakan yang melanggar perjanjian pelepasan diri 1974 dengan Suriah.
Israel juga memanfaatkan jatuhnya rezim tersebut untuk meluncurkan ratusan serangan yang menargetkan lokasi dan aset militer di seluruh Suriah, termasuk jet tempur, sistem rudal, dan instalasi pertahanan udara, sebut beberapa laporan.(ant/kir/faz)
NOW ON AIR SSFM 100
