Sabtu, 15 November 2025

KPK Geledah Rumah La Nyalla di Surabaya, Diduga Terkait Kasus Korupsi Mantan Ketua DPRD Jatim

Laporan oleh Wildan Pratama
Bagikan
Suasana rumah La Nyalla Anggota DPD RI di Mulyorejo Surabaya waktu digeledah KPK, nampak sejumlah orang sedang berada di halaman rumah, Senin (14/4/2025). Foto: Wildan suarasurabaya.net

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sedang melangsungkan penggeledahan di sebuah rumah yang diduga milik La Nyalla Mahmud Mataliti Anggota DPD RI di kawasan Wisma Permai Barat, Surabaya, Senin (14/4/2025).

Berdasarkan pantauan suarasurabaya.net, rumah berwarna cokelat tersebut ada belasan hingga puluhan orang yang mengenakan kaus hingga kemeja. Beberapa di antaranya juga ada yang mengenakan seragam Pemuda Pancasila (PP) berwarna oranye.

Sedangkan kata seorang sekuriti di sekitar rumah tersebut, sejumlah orang mendatangi rumah tersebut sekitar pukul 12.00 WIB. Termasuk aparat kepolisian yang masuk ke dalam rumah itu.

“Mulai rame-rame siang tadi jam 12-an. Tadi polisi datang, terus ini datang semua,” kata salah satu sekuriti.

Sementara itu Rohmad Amrulloh Ketua Badan Penyuluhan dan Pembelaan Hukum (BPPH) Pemuda Pancasila Kota Surabaya membenarkan bahwa KPK melakukan penggeledahan di rumah La Nyalla.

Penggeledahan itu berkaitan dengan upaya penyidikan KPK terhadap pengembangan kasus korupsi dana hibah yang menyeret Kusnadi mantan Ketua DPRD Jatim.

“Memang benar ada penggeledahan dari KPK berkiatan dengan kasus dana hibahnya pak Kusnadi,” kata Rohmad.

Penggeledahan tersebut berlangsung sekitar 2 jam. Lembaga antirasuah itu menggeledah dua rumah milik La Nyalla. Namun tidak menemukan bukti terkait dengan kasus yang diselidiki.

“Setelah dilakukan dan rumah yang belakang tidak ditemukan sama sekali barang-barang yang berkaitan dengan kasus Pak Kusnadi,” ujarnya.

Di sisi lain Amrulloh mengklaim La Nyalla tidak memiliki hubungan apapun dengan Kusnadi terkait kasus yang diselidiki KPK ini.

“Tidak ada hubungan (La Nyalla dan Kusnadi), hanya KPK menyampaikan ada case seperti ini,” tuturnya. (wld/saf/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Macet dan Banjir di Kawasan Banyuurip-Simo

Banjir Menggenangi Sidosermo 4

Kecelakaan Bus Vs Truk Gandeng di Jembatan Suramadu

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Surabaya
Sabtu, 15 November 2025
31o
Kurs