Sabtu, 7 Juni 2025

Kehidupan Anak-Anak di Gaza Terancam Imbas Lumpuhnya Sistem Kesehatan

Laporan oleh Akira Tandika Paramitaningtyas
Bagikan
Ilustrasi - Tenaga kesehatan berjalan di lorong Rumah Sakit yang porak poranda setelah serangan Israel. Foto: Antara

Kazim Abu Khalaf Juru Bicara UNICEF di Palestina mengatakan kehidupan anak-anak di Gaza terancam setelah sistem layanan kesehatan di sana lumpuh.

Abu menerangkan, saat ini anak-anak di Gaza sedang mengalami tantangan besar akibat perang yang berlangsung. Hal itu, membuat anak-anak turut menjadi korban.

Melansir Antara, Abu mencatat bahwa sejak 7 Oktober 2023, rata-rata 27 anak meninggal dunia setiap harinya. Jika ditambahkan korban luka, maka korban harian bertambah menjadi 83 anak dalam kurun waktu 20 bulan.

“Anak-anak termasuk yang paling terdampak akibat kelaparan yang melanda Jalur Gaza, dengan puluhan ribu anak tercatat membutuhkan pengobatan lantaran mengalami malnutrisi akut,” terangnya, Kamis (5/6/2025).

Dia menambahkan bahwa statistik awal menunjukkan lebih dari 40.000 anak telah menjadi yatim piatu dan jumlah tersebut diperkirakan akan terus bertambah.

Anak-anak di Gaza, kata Abu, akan membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk sembuh, tidak hanya dari luka fisik namun juga akibat trauma psikologis dan emosional mendalam yang mereka alami.(ant/kir/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Kecelakaan Truk Tabrak Gardu Tol di Gate Waru Utama

Avanza Terbalik Usai Tabrak 2 Mobil Parkir

Surabaya
Sabtu, 7 Juni 2025
32o
Kurs