Jumat, 29 Maret 2024

Neraca Perdagangan Jatim Pada April 2020 Mengalami Defisit

Laporan oleh Agustina Suminar
Bagikan

Neraca perdagangan Jawa Timur selama bulan April 2020 ekspor 1,37 miliar dollar AS dan impor sebesar 1,81 miliar dollar AS sehingga mengalami defisit sebesar 441,02 juta dollar AS.

Dadang Hardiwan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur, mengatakan, defisit ini disebabkan karena adanya selisih perdagangan yang negatif pada sektor non migas maupun sektor migas, sehingga secara agregat neraca perdagangan menjadi defisit.

Sektor non migas mengalami defisit sebesar 273,27 juta dollar AS sedangkan sektor migas mengalami defisit sebesar 167,75 juta dollar AS.

“Secara kumulatif, selama Januari-April 2020, neraca perdagangan Jawa Timur juga mengalami defisit sebesar 95,88 juta dollar AS,” ujar Dadang Hardiwan kepada JNR melalui rilis yang diterima suarasurabaya.net, Senin (8/6/2020)

Hal ini karena disumbangkan oleh selisih perdagangan ekspor-impor di sektor nonmigas yang surplus sebesar 1.082,79 juta dollar AS. Akan tetapi selisih perdagangan ekspor-impor di sektor migas justru mengalami defisit sebesar 1,178 miliar dollar AS.

Surplus sektor nonmigas ini perlu lebih ditingkatkan agar supata neraca perdagangan Jawa Timur kembali surplus di periode berikutnya. “Disamping itu perlu diupayakan untuk menekan atau mengurangi defisit dari sektor migas,” pungkasnya. (tin/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil Porsche Seruduk Livina di Tol Porong

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Jumat, 29 Maret 2024
26o
Kurs