Jumat, 26 April 2024

UMK 2021 Dijanjikan Besok, Aksi Buruh Bubar

Laporan oleh Zumrotul Abidin
Bagikan
Ribuan massa buruh dari berbagai daerah di Jawa Timur berunjuk rasa di depan Kantor Gubernur Jatim, Jalan Pahlawan Surabaya, Kamis (19/11/2020) mulai siang sampai sore. Foto: Abidin suarsurabaya.net

Massa gerakan Aliansi Serikat Buruh Jatim yang berdemonstrasi di depan Kantor Gubernur Jatim Jalan Pahlawan Surabaya, membubarkan diri setelah Pemerintah Provinsi Jatim menjanjikan keputusan UMK 2021 pada 20 November besok.

Mereka bubar pukul 18.30 WIB setelah ditemui Heru Tjahjono Sekdaprov Jatim yang menyampaikan salam dari Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jatim.

“Tadi Ibu Gubernur menerima seluruh perwakilan. Semua usulan ditampung oleh Bu Gubernur untuk dirapatkan besok pagi (Jumat),” ujar Heru Tjahjono Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Jatim dari atas Mobil Komando Buruh.

Heru mengatakan, pemprov saat ini masih menunggu sejumlah kabupaten/kota yang usulannya belum masuk. Dia berharap semuanya segera masuk malam ini. Karena UMK 2021 tidak bisa dibahas jika usulannya belum masuk semua.

“Makanya arahan Bu Gubernur belum bisa membahas karena ada beberapa kabupaten/kota yang belum masuk, besok keluar (hasilnya) diumumkan tanggal 21 (November),” kata dia.

Ahmad Fauzi Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Jatim, mendesak agar gubernur berani menaikkan UMK 2021. Sehingga Jatim menjadi salah satu provinsi yang berani menerobos keputusan Ida Fauziah Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) tentang tidak naiknya upah minimum 2021.

“Saya sebagai ketua aliansi Jatim sekaligus Ketua Dewan Pengupahan Jatim, akan mendorong Ibu Gubernur bahwa UMK di Jatim bisa dinaikkan sejalan dengan kenaikan UMP dua minggu yang lalu,” tegas dia.

Himawan Estu Bagijo Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jatim memastikan semua usulan upah minimum kabupaten/kota (UMK) Tahun 2021 sudah masuk di meja Gubernur Jatim.

Dari 38 kabupaten/kota yang sudah masuk itu, kata dia, 17 daerah mengusulkan kenaikan UMK pada 2021. Sisanya, sebanyak 21 daerah lainnya tetap sama dengan besaran Tahun 2020.

Sayangnya, Himawan tak merinci mana saja daerah yang mengusulkan tetap maupun kenaikan. Namun, untuk Ring 1 dirinya menyebutkan seluruhnya kompak mengusulkan kenaikan UMK.

Himawan memilih bungkam terkait rincian usulan kenaikan UMK tahun 2021. Ia menyarankan agar menunggu sampai finalisasi yang besok dibahas Dewan Pengupahan Jatim. (bid/iss)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Jumat, 26 April 2024
25o
Kurs