Jumat, 26 April 2024

Badan Pangan Nasional Dukung Bulog Tambah Jenis Komoditas Serapan

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Arief Prasetyo Adi Kepala Badan Pangan Nasional. Foto: Humas Badan Pangan Nasional

Badan Pangan Nasional (Bapanas) mendukung Perum Bulog untuk menambah jumlah dan jenis komoditas serapan, guna meningkatkan ragam cadangan pangan pemerintah.

“Keberadaan Bulog sebagai BUMN yang mendapat penugasan pemerintah untuk bersama-sama Badan Pangan Nasional melakukan stabilisasi pasokan dan harga pangan sangat penting dan strategis,” ujar Arief Prasetyo Adi Kepala Bapanas dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (6/9/2022) dilansir Antara.

Untuk itu, lanjutnya, Perum Bulog harus terus melakukan transformasi agar menjadi lincah dan beradaptasi dengan perubahan. Selain itu, peningkatan penyerapan serta pengembangan produk yang berkualitas menjadi dua hal utama yang harus dikedepankan oleh Bulog.

Arief juga mendorong Perum Bulog dapat menambah jumlah dan jenis komoditas pangan yang dijaga level stok dinamisnya. Karena, fluktuasi harga pangan yang kerap menjadi penyebab inflasi akibat ketersediaan cadangan pangan yang dikuasai oleh pemerintah, baru tersedia hanya untuk komoditas beras.

Penambahan jumlah dan jenis komoditas pangan yang diserap dan dijaga level stoknya oleh Perum Bulog, menurut dia, dapat meningkatkan peran Bulog sebagai penjaga cadangan pangan pemerintah.

Sebelumnya Bapanas menekankan penguatan cadangan pangan nasional sebagai kunci dalam menghadapi krisis pangan dan inflasi.

Adanya cadangan pangan pemerintah, lanjut dia, akan berdampak pada stabilisasi pasokan dan harga pangan. Apabila harga pangan stabil maka inflasi dapat ditekan.

Selain itu cadangan pangan pemerintah juga memiliki fungsi intervensi keadaan darurat seperti bencana alam dan bencana sosial. Apabila ketersediaan pangan dalam negeri telah cukup, menurutnya, maka Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) dapat dimanfaatkan secara lebih lanjut untuk bantuan internasional. (ant/bil)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Jumat, 26 April 2024
26o
Kurs