Sabtu, 18 Mei 2024

ZTE Investasikan 42 Triliun Produksi Teknologi 5G

Laporan oleh Pratino Aditya Tama
Bagikan
Ilustrasi,Xu Ming President of Strategy and Marketing ZTE. Foto: digitalnewsasia.com

Perusahaan telekomunikasi asal China ZTE telah menginvestasikan dananya senilai 20 miliar Reminbi (Rp42 triliun) untuk produk teknologi berbasis 5G di Nanjing.

Perusahaan yang berlokasi di Ibu Kota Provinsi Jiangsu itu akan fokus pada pengembangan produk-produk 5G dan perangkat telekomunikasi nirkabel.

“Teknologi 5G lebih cepat ratusan kali daripada 4G. Teknologi ini merupakan industri komunikasi ‘mobile’ masa depan,” kata Pang Shengqing, Wakil Direktur Eksekutif ZTE, seperti dikutip radio resmi China, CRI, Rabu (21/3/2018).

Menurut dia, perusahaannya memiliki lebih dari 20 mitra kerja teknologi 5G di seluruh dunia.

“Proyek ini diharapkan bisa menghasilkan nilai produksi 40 miliar RMB (Rp84 triliun) setelah beroperasi pada 2022,” kata Pang.

Seperti dikutip dari Antara, ZTE merupakan penyedia peralatan telekomunikasi global, solusi jaringan, dan salah satu produsen telepon pintar yang sedang berkembang.

Perusahaan tersebut mengklaim telah meluncurkan telepon pintar pertamanya berbasis 5G di Barcelona, Spanyol, pada tahun lalu.

China diperkirakan menjadi pasar 5G terbesar di dunia pada 2025.

Sementara itu, Akademi Informasi dan Teknologi Komunikasi China (CAICT) memperkirakan bahwa teknologi berbasis 5G akan memberikan sumbangan sebesar 6,3 triliun RMB terhadap perekonomian China pada 2030 seperti laporan Kantor Berita Xinhua. (ant/ino)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya
Surabaya
Sabtu, 18 Mei 2024
29o
Kurs