Jumat, 26 April 2024
Korban Terbakarnya Garuda

Jenazah Prof KOESNADI Disemayamkan di Balairung UGM

Laporan oleh Iping Supingah
Bagikan

Jenazah Prof Dr KOESNADI HARDJASOEMANTRI Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta disemayamkan di Balairung UGM untuk mendapatkan penghormatan terakhir dari rekan, kerabat, dan civitas akademika universitas negeri tertua di Indonesia tersebut.

Prof KOESNADI merupakan salah seorang korban pesawat Garuda Indonesia GA-200 yang terbakar di kawasan Bandara Adi Sutjipto Yogyakarta, Rabu pagi (07/03). Sejak Kamis dini hari jenazahnya disemayamkan di Balairung UGM,” kata SURYO BASKORO Kepala Humas dan Protokol UGM di Yogyakarta, Kamis (08/03) seperti dilaporkan Antara.

Menurut dia, setelah disemayamkan di Balairung UGM dan mendapatkan penghormatan terakhir dalam suatu upacara yang dipimpin Prof Dr SOFIAN EFFENDI Rektor UGM, selanjutnya sekitar pukul 13.00 WIB jenazah mantan rektor UGM itu akan diberangkatkan menuju pemakaman keluarga besar UGM di Sawitsari untuk dimakamkan.

“Jenazah Prof KOESNADI yang dalam kondisi hangus terbakar dapat diiidentifikasi tim forensik Rumah Sakit Dr Sardjito, Rabu tengah malam. Selanjutnya, jenazah langsung dibawa ke Balairung UGM untuk disemayamkan sebelum dimakamkan,” katanya.

Prof Dr KOESNADI HARDJASOEMANTRI lahir di Manonjaya, Tasikmalaya, 9 Desember 1926. Almarhum meninggalkan seorang isteri NINA KOESNADI serta dua puteri IRA KOESNADI dan IKA KOESNADI.

Semasa hidup Prof KOESNADI memperoleh berbagai penghargaan di antaranya Bintang Mahaputra Utama dan Officer in de Orde van Oranje Nassau dari pemerintah Belanda.

Pendidikan mulai dari HIS di Bandung lulus tahun 1940 , dan melanjutkan sekolah menengah di Jakarta. Kemudian melanjutkan kuliah di Fakultas Hukum UGM lulus tahun 1964, melanjutkan studi S3 dan memperoleh gelar doktor dari Universitas Leiden Belanda. Dikukuhkan sebagai guru besar Fakultas Hukum UGM pada 15 April 1995.

Prof KOESNADI juga penggagas Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) bagi mahasiswa saat ini masih diberlakukan di berbagai universitas. Program KKN bagi mahasiswa dicanangkan dan dikembangkan Prof Koesnadi ketika menjabat Kepala Direktorat Pendidikan Tinggi sekitar 1980-an.

Bagikan
Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Jumat, 26 April 2024
30o
Kurs